Ketika membela Real Madrid, Alvaro Morata harus bersaing dengan striker top seperti Karim Benzema.
Dia juga menimba ilmu dari megabintang Cristiano Ronaldo.
Pun di Juventus ketika penyerang Spanyol itu melakoni kompetisi lini depan dengan Fernando Llorente, Carlos Tevez, sampai Mario Mandzukic dan Alessandro Matri.
Sebelumnya, Chelsea tak menyediakan sosok pesaing itu.
Walau beberapa kali memuaskan, Michy Batshuayi bisa dibilang belum selevel Morata.
Dengan adanya pesaing anyar lebih senior seperti Giroud (31 tahun), Morata bisa saling transfer ilmu sekaligus menjaga level permainannya tetap di atas agar tidak tergusur.
Keuntungan bagi Conte ialah timnya bisa menurunkan pengganti berpengalaman ketika Morata seharusnya diistirahatkan karena tenaganya terlalu diforsir.
"Giroud tentu bisa membantu Morata dan memberinya peluang beristirahat dalam pertandingan. Saya pikir dia dapat sukses di Chelsea," ujar legenda The Blues, Gianfranco Zola, dikutip BolaSport.com dari Metro.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | metro.co.uk |
Komentar