Menurut Mou, tidak adanya perpanjangan waktu menguntungkan bagi tim-tim yang bermain di kompetisi antarklub Eropa.
Hal itu khususnya saat kompetisi berada di fase-fase akhir. Sebab, pelatih 55 tahun itu menilai bahwa perpanjangan waktu akan menjadi situasi sulit karena fisik yang terkuras.
Di sisi lain, eks pelatih Real Madrid tersebut mengangap bahwa perpanjangan waktu cukup menguntungkan bagi klub yang tak diunggulkan.
"Saya pikir perpanjangan waktu baik untuk tim nonfavorit, karena hasil imbang akan diselesaikan dengan adu tendangan penalti," tutur Mourinho.
"Kami tahu bahwa itu akan menjadi semacam lotere. Jadi ada kesempatan yang lebih baik untuk tim yang tidak dianggap favorit," ucap peraih treble winners bersama Inter Milan pada 2010 ini.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | mirror.co.uk |
Komentar