Kasus dugaan pelanggaran aturan oleh wasit karena menyaksikan televisi tak hanya terjadi di Indonesia, melainkan juga di Liga Inggris.
Pada 8 Juni 2017, wasit Fariq Hitaba melakukan tindakan kontroversial kala memimpin laga PS TNI versus Persija di ajang Piala Presiden 2017.
Dilansir BolaSport.com dari Kompas.com, PS TNI sebetulnya memiliki kesempatan mencetak gol via sepakan penalti pada menit ke-85 setelah wasit Fariq Hitaba menganggap bek Persija, Ryuji Utomo, melakukan pelanggara handball.
Fariq telah menunjuk titik putih. Namun, keputusan tersebut dia batalkan setelah melihat tayangan ulang lewat rekaman pertandingan.
Joe Hart Jadi Suksesor Thibaut Courtois, Sinyal Chelsea Tak Gubris Antonio Conte? https://t.co/XoxMa1piMG
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 4 Februari 2018
Momen itu pula sempat membuat jeda laga selama beberapa menit (simak video pada menit 3 detik 45).
Atas tindakan tersebut Fariq dinonaktifkan oleh PSSI.
Meski tidak sama persis dugaan pelanggaran serupa dilakukan Jonathan Moss, wasit yang memimpin laga Liverpool Vs Tottenham Hotspur, Minggu (4/2/2018).
Jika Terbukti Diving, Harry Kane dan Erik Lamela Bisa Kena Sanksi Larangan Bermain https://t.co/HzybJr8rRA
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 6 Februari 2018
Tindakan Moss meminta Martin Atkinson (ofisial keempat) untuk menyaksikan rekaman TV dinilai melanggar aturan.
“I have no idea if he touched it “
“I’m giving the penalty”
Even though he had no idea he still gave the penalty!
Unreal!
: [Twitter: @andrewpaulish88]#LFC #LIVTOT #PremierLeague #Liverpool @premierleague pic.twitter.com/odLSaPEzVQ
— Liverpool Viral (@liverpool_viral) 4 Februari 2018
"Martin, (ofisial keempat), apa kamu punya sesuatu dari TV? Saya memberikan penalti," ucap Moss dalam Video tersebut.
Pasalnya Premier League belum mengakomodasi penggunaan Video Assistant Referees (VAR) pada setiap pertandingan musim ini.
Selain itu, laga tersebut bukan termasuk laga yang dipilih sebagai ujicoba VAR.
Terungkap! Isi Perdebatan Emre Can dan Christian Eriksen guna Intervensi Keputusan Penalti dari Wasit https://t.co/Xhq8dUMJ5u
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 5 Februari 2018
Dikutip BolaSport.com dari Telegraph Komisi Wasit Premier League telah menyatakan bahwa keputusan Moss keliru, namun tidak dijelaskan lebih lanjut kesealahan tersebut.
Mantan pimpinan Komisi Wasit sekaligus mantan wasit, Keith Hacket, mengajukan adanya investigasi independen guna mengungkap dasar tindakan Moss tersebut.
Cesc Fabregas Dilarang Masuk Ruang Ganti Chelsea Usai Kekalahan Telak dari Bournemouth https://t.co/hFjxDF9Ock
— SuperBall.id (@tribunSUPERBALL) 5 Februari 2018
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | telegraph.co.uk, kompas.com |
Komentar