Tottenham Hotspur menjamu Barcelona dalam lanjutan babak penyisihan Liga Champions 2018-2019 di Stadion Wembley pada Kamis, (4/10/2018), Danny Rose sesumbar dapat hentikan Lionel Messi.
Bek sayap Tottenham Hotpsur, Danny Rose, mengungkapkan bahwa timnya tidak dapat diintimidasi oleh sosok Lionel Messi.
Pemain timnas Inggris itu mengaku tidak sabar untuk melakoni pertandingan tersebut.
(Baca juga: Alexis Sanchez Menyesal Gabung Manchester United)
Dilansir BolaSport.com dari tribalfootball, Danny Rose juga mengungkapkan bahwa Tottenham Hotspur tidak perlu panik saat melawan Barcelona dan Lionel Messi.
Dia mengatakan pertandingan melawan Barcelona merupakan laga yang paling ditunggu para penonton.
(Baca juga: Nasib Apes Robin van Persie Setelah Kembali Cetak Gol Spektakuler di Liga Belanda)
"Semua orang ingin terlibat. Lionel Messi merupakan pemain favorit saya, bahkan jika saya tidak bermain, saya akan sangat senang menontonnya pada laga ini," kata Danny Rose.
Selain itu, menurut pesepak bola berusia 28 tahun itu timnya hanya harus menikmati pertandingan itu.
"Kami semua saling memberi semangat untuk ini, pertandingan ini sudah dinantikan dan merupakan kesempatan besar bagi klub," ucap Danny Rose.
"Pelatih mengatakan bahwa tidak ada yang dapat Anda lakukan untuk menghentikan Lionel Messi. Anda hanya harus bermain dan menikmatinya," ucap Rose lagi.
(Baca juga: Peluang Reuni Cesc Fabregas dengan Diego Costa di Atletico Madrid)
Rose juga mengungkapkan bahwa Mauricio Pochettino tidak ingin para pemain Tottenham Hotspur takut kepada Lionel Messi.
"Pelatih tidak ingin kami takut kepada Lionel Messi, ini adalah sebuah pengalaman yang akan kami nikmati," ujar Danny Rose.
"Jika kami bermain baik sebagai tim, kami akan mengalahkan Barcelona, bukan hanya Messi," ujar Rose lagi.
(Baca juga: Liverpool Ngotot Ingin Datangkan Gelandang Arsenal Asal Wales)
View this post on InstagramSelamat Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2018 . #pancasila #harikesaktianpancasila2018
| Editor | : | Taufan Bara Mukti |
| Sumber | : | Tribalfootball.com |
Komentar