Mantan penyerang Arsenal yang kini bermain untuk Chelsea, Olivier Giroud menjelaskan perbedaan antara Antonio Conte dan Arsene Wenger.
Pemain berusia 31 tahun itu pindah dari Arsenal ke Chelsea pada bursa transfer Januari 2018.
Dia memilih pindah ke Chelsea karena The Gunners mendapatkan Pierre-Emerick Aubameyang dari Borussia Dortmund.
Sementara itu, The Blues juga kehilangan Michy Batshuayi yang dipinjamkan ke Die Borrusien.
(Baca Juga: Sikat Muangthong United di Kandang Lawan, Klub yang Dibela Terens Puhiri Puncaki Liga Thailand 1)
Kepindahannya ke Chelsea ini membuat Olivier Giroud merasakan dilatih oleh dua pelatih dengan karakter yang berbeda.
Menurut pemain asal Prancis ini, Arsene Wenger merupakan pelatih cederung kalem.
Sedangkan Antonio Conte, yang kini menanganinya, lebih ekspresif ketika di pingir lapangan.
(Baca Juga: 6 Tahun Berlalu, Gelandang Gaek Bayern Muenchen Ulang Kegagalan Ini)
"Anda bisa merasakan bahwa Antonio Conte masih seperti seorang pesepak bola," ujar Giroud dilansir BolaSport.com dari BT Sport.
Dia mengatakan bahwa ingin membantu kami di lapangan dan Conte tidak bisa hanya duduk di bangku saja.
"Penyerang membutuhkan hubungan yang baik dengan pelatih, senang mendapatkan kepercayaan dari Conte dan saya ingin memberikannya kembali kepadanya," katanya.
(Baca Juga: Kembali Tampil Penuh, Yanto Basna Jadi Bagian Kemenangan Perdana Klubnya pada Liga Thailand)
Giroud mencatatkan debutnya bersama The Blues sebagai pemain pengganti dalam kekalahan 4-1 atas Watford awal bulan ini.
Namun setelahnya, mantan pemain Montpellier mampu tampil apik untuk dua pertandingan terakhirnya bersama Chelsea.
Giroud mencatat assist untuk Eden Hazard dalam kemenangan 3-0 atas West Brom, kemudian memberikan dua assist dan gol pertamanya saat menghadapi Hull City.
(Baca Juga: Mantan Pemain Liverpool Mandul, Klub Thailand yang Baru Ditinggal Eks Pelatih Persib Kalah Telak)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Sport.bt.com |
Komentar