Kerusuhan dalam laga Wigan Athletic Vs Manchester City juga merembet ke kalangan suporter Manchester City yang hadir di Stadion DW.
Manchester City kalah 0-1 dari Wigan Athletic dalam laga ronde kelima Piala FA di Stadion DW, Senin (19/2/2018) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB.
Gol kemenangan Wigan Athletic dicetak oleh Will Grigg pada menit ke-79.
Sejumlah kerusuhan tercatat dalam laga ini yang melibatkan pelatih, pemain dan suporter.
Sebelumnya, pelatih Manchester City, Pep Guardiola terlibat ketegangan dengan pelatih Wigan Paul Cook saat babak pertama usai.
Mereka berdua berdebat hebat soal pelanggaran yang dilakukan Fabian Delph kepada Max Power.
(Baca juga: Harry Kane Lebih Dulu Praktekkan Penalti 'Hantu' Ketimbang Cristiano Ronaldo)
Delph akhirnya mendapat kartu merah langsung dan Manchester City bermain dengan 10 orang sejak babak kedua.
Lalu, ada lagi insiden usai laga berakhir.
Kali ini Sergio Aguero yang terlihat memukul salah seorang fan Wigan usai laga berakhir.
Aguero hits Wigan fan after he said something to him pic.twitter.com/wSx8PjdWga
— BeanymanSports (@BeanymanSports) 19 February 2018
Satu insiden juga terjadi di kalangan suporter.
Saat senua suporter Wigan turun ke lapangan usai laga, pihak keamanan dan polisi justru disibukkan oleh ulah suporter Manchester City di tribune tandang.
Pihak keamanan dan polisi membuat barisan untuk menghalau suporter Manchester City yang melempar botol dan papan reklame ke lapangan.
Berikut cuplikan videonya dari beberapa sumber twitter.
How classy @ManCity fans... pic.twitter.com/7roNuDfMqn
— Chris Davison (@c11davison) 19 February 2018
Man City fans after the final whistle at Wigan tonight #mcfc #WAFC pic.twitter.com/Wpndu2BmWs
— Football Away Days (@footyawayday) 19 February 2018
Atas insiden tersebut, kini kedua tim terancam hukuman dari FA akibat ulah suporter mereka.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | twitter.com |
Komentar