Gelandang Manchester United, Ander Herrera, terancam hukuman penjara empat tahun karena kasus pengaturan skor.
Ander Herrera diduga ikut dalam pengaturan skor laga antara Real Zaragoza melawan Levante pada bulan Mei tahun 2011.
Saat itu Herrera masih memperkuat Zaragoza sebelum kemudian pindah ke Athletic Bilbao.
Laga di kandang Levante tersebut dimenangi Zaragoza 2-1 yang membuat Deportivo La Coruna harus terdegradasi.
(Baca juga: Diincar Banyak Klub, Manchester United Siap Jual Murah Pemainnya)
Jaksa yang bertugas menuntut Herrera dipenjara dua tahun dan dilarang bermain sepak bola selama enam tahun apabila terbukti bersalah.
Selama ini, Herrera selalu mengatakan bahwa ia tak bersalah.
Di Spanyol, hukuman penjara dua tahun bisa ditangguhkan apabila itu adalah kesalahan pertama orang etrsebut yang menajdikan Herrera kemungkinan bisa lolos dari jeruji besi.
Namun kini kabarnya Herrera akan dituntut empat tahun penjara, hal yang membuat Herrera tak bisa menghindari jeruji besi apabila terbukti bersalah.
(Baca juga: 5 Kandidat Pengganti Arsene Wenger di Arsenal, Satu Eks The Gunners)
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | mirror.co.uk |
Komentar