Posisi Antonio Conte sebagai nahkoda Chelsea dikabarkan bakal segera berakhir.
Pasalnya, Antonio Conte gagal membawa Chelsea mempertahankan gelar juara Liga Inggris yang musim lalu mereka capai.
Di musim pertama Conte hengkang ke Liga Inggris, dia sukses mempersembahkan gelar juara bagi publik Stamford Bridge.
Namun, kedigdayaan Chelsea musim ini seolah sirna.
Alih-alih bersaing dalam perebutan gelar juara, Chelsea saat ini justru bercokol di posisi kelima dan berjarak 25 poin dari Man City di puncak klasemen.
Penampilan melempem Chelsea musim ini berimbas pada kabar pemecatan sang pelatih, Antonio Conte.
Setelah mengeluh kekurangan pemain sejak bursa transfer musim panas lalu, Conte juga diterpa konflik internal di dalam timnya.
Eks pelatih Juventus itu dikabarkan berseteru dengan bek senior Chelsea, David Luiz.
Alasannya, Luiz tidak senang ketika ditarik keluar oleh Conte pada laga fase grup Liga Champions kontra AS Roma.
Dari setumpuk masalah yang diterima oleh Chelsea beberapa waktu belakangan, masalah pemecatan Conte menjadi yang paling viral.
Bahkan, eks pelatih Barcelona, Luis Enrique, dikabarkan menjadi kandidat terkuat pengganti Conte.
Tetapi ada kabar baru yang muncul seputar bursa pelatih pengganti Conte.
(Baca Juga: Tersingkir dari Liga Champions, PSG Bakal Jual 8 Pemain Bintang!)
Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, ada satu nama pelatih tak populer yang sedang didekati manajemen Chelsea untuk menggantikan Conte.
Nama pelatih tersebut adalah Slavisa Jokanovic yang kini membesut tim divisi kedua Liga Inggris, Fulham.
Jokanovic bukanlah nama baru bagi Chelsea.
Sebab, pria asal Serbia itu pernah membela The Blues pada 2000-2002.
Jelas ada yang spesial dalam diri Jokanovic, sampai-sampai tim sekelas Chelsea berniat merekrutnya.
(Baca Juga: Ditumbangkan Real Madrid di Liga Champions, Saingan Neymar Ingin Segera Angkat Kaki dari PSG)
Salah satu alasannya adalah kecemerlangan Fulham di bawah arahan Jokanovic.
The Cottagers, julukan Fulham, sedang berjuang menapaki tangga klasemen demi merebut tiket promosi ke kasta teratas Liga Inggris.
Tim asal London itu bahkan belum terkalahkan di liga sejak Desember 2017.
Kelebihan Jokanovic lainnya adalah dirinya dinilai memiliki jiwa kepemimpinan yang mampu menyatukan ruang ganti Chelsea yang diisi pemain-pemain bintang.
Pria 49 tahun itu juga memiliki gaya permainan yang mengutamakan penyerangan.
Bersama Wolverhampton Wanderers, Fulham menjadi tim yang mencetak gol paling banyak di Championship League.
Satu-satunya kekurangan yang dimiliki oleh Jokanovic adalah dirinya kurang berpengalaman melatih tim Premier League.
(Baca Juga: Waduh, Kepindahan Wonderkid Brasil ke Barcelona Terancam Batal karena Aturan Ini)
Dirinya memang sempat melatih Watford pada April 2015, tetapi ia harus pergi sebelum musim baru dimulai pada Agustus 2015 karena kontraknya diputus.
Setelah itu ia hengkang ke Israel untuk melatih Maccabi Tel Aviv pada 14 Juni 2015 dan membawa tim tersebut ke babak grup Liga Champions untuk pertama kalinya dalam 11 tahun terakhir.
Setelah itu, Jokanovic kembali ke Inggris untuk melatih Fulham sejak 27 Desember 2015.
Dengan CV yang lumayan mentereng, apakah Jokanovic adalah sosok yang cocok untuk menggantikan Antonio Conte?
| Editor | : | Taufan Bara Mukti |
| Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar