Salah satu sorotan terbesar kekalahan 1-2 Liverpool dari Manchester United pada Sabtu (10/3/2018) adalah performa bek kanan The Reds, Trent Alexander-Arnold (19).
Trent Alexander-Arnold terekspos beberapa kali oleh Marcus Rashford yang berhadapan langsung dengannya di laga panas tersebut.
Paling krusial, Rashford mengelabui sang bek untuk mencetak gol pertama Manchester United dan positioning sang bek juga dipertanyakan saat pemain sama mencetak gol kedua Manchester United.
Pandit Sky Sports dan mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, serta eks bos The Reds, Graeme Souness, mengkritik keras penampilan sang bek muda.
(Baca Juga: Ilija Spasojevic Vs Marko Simic, Siapa yang Lebih Baik?)
Pelatih Juergen Klopp pun langsung melindungi pemain muda kelahiran Liverpool ini dari kritik yang beredar.
"Mereka bilang apa? Mereka bilang kami bertahan buruk? Jika ada yang bilang Trent satu-satunya yang membuat kesalahan, orang itu tak mengerti apa pun soal sepak bola dan saya tak akan mendengarnya," tutur Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari Liverpool Echo.
"Bagi saya, Rashford brilian dan tepat di saat Trent siap melakukan tackle, Rashford memotong ke dalam. Itu adalah gerakan striker nan sempurna, kami tak bisa bertahan dalam semua situasi," lanjutnya.
Statistik Bertahan Trent Alexander Arnold di Liga Inggris musim ini
- Main: 13
- Kebobolan: 17
- Gol: 1
- Persentase duel udara: 23,5 persen (4 dari 17)
- Persentase tekel: 75 persen (33 dari 44)
- Intersep: 20
- Recovery bola: 94
- Kesalahan berujung ke peluang lawan untuk mencetak gol: 1
Trent Alexander-Arnold melakoni start kelima beruntunnya bersama Liverpool di kandang Manchester United tersebut.
Rentetan tersebut dimulai saat Liverpool menahan Spurs 2-2 di Anfield, dan dilanjutkan dengan laga kontra Southampton (2-0), West Ham (4-1), Newcastle (2-0), dan Man United (1-2).
Artinya, ia berkontribusi terhadap 2 clean sheet klub dari kelima laga tersebut dan Liverpool kebobolan 5 gol dari 5 laga sejak ia turun reguler.
Salah satu statistik yang menonjol dari sang bek adalah angka recovery bola (memenangkan bola kembali) yang mencapai 94 kali.
Jumlah tersebut hampir sama dengan angka Virgil van Dijk (102) dan Andrew Robertson (100) walau ia tampil 5 laga lebih sedikit dari nama pertama dan 4 lebih sedikit dari nama terakhir.
Barcelona Usulkan Format Baru Copa del Rey dan Piala Super Spanyol https://t.co/tRnpdJuS7T
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 12, 2018
Namun, catatan bertahan terlemah adalah kepiawaian sundulan, di mana bek setinggi 175 cm ini hanya memenangi 23,5 persen duel udara.
Angka itu adalah yang terendah dari semua pemain bertahan Liverpool, bahkan dari sesama bek sayap klub seperti Andrew Robertson (76,5 persen) serta Alberto Moreno (42,9 persen) sekali pun.
Terlepas dari perkataan Juergen Klopp, yang tentunya ingin melindungi sang pemain, penampilan Alexander-Arnold di Old Trafford tentu mengundang pergunjingan.
Apalagi, sang pemain kini harus mewaspadai persaingan dari Nathaniel Clyne serta Joe Gomez yang kian dekat untuk kembali dari cedera masing-masing.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | opta.com, liverpolecho.co.uk |
Komentar