Direktur sepak bola West Ham United, Mario Husillos, mengungkapkan alasan merekrut Jack Wilshere pada bursa transfer musim panas 2018.
Gelandang berusia 26 tahun itu resmi direkrut West Ham United dengan ikatan kontrak selama tiga tahun, Senin (9/7/2018).
Kepastian ini juga menampik rumor yang menyebutkan West Ham hanya akan mengikat Wilshere dengan kontrak satu tahun pada bursa transfer musim panas 2018.
Ya, The Hammers dikabarkan sempat ragu merekrutnya karena rentan mengalami cedera.
(Baca Juga: Bukti Kelayakan Prancis, Belgia, Inggris, dan Kroasia Lolos ke Semifinal)
"Kami senang telah berhasil mengamankan tanda tangan Jack mengungguli tim-tim lain. Jack adalah pemain sarat pengalaman dan punya kualitas di level tertinggi. Ia juga memainkan seluruh kariernya di Premier League," kata Wilshere seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Ia telah menunjukkan kemampuan mengubah permainan, juga punya kreativitas dan kecerdasan membuat perbedaan dalam skuat kami," ucapnya.
Jack Wilshere merupakan pemain yang telah resmi berpisah dengan Arsenal setelah ikatan kontraknya berakhir Juni 2018.
Kehadiran Unai Emery sebagai penerus Arsene Wenger di kursi kepelatihan Meriam London disadari Wilshere mengecilkan peluangnya tampil reguler.
Wilshere menjadi bagian tim senior Arsenal sejak dipromosikan pada musim 2008-2009.
Namun, kalau menghitung perjalanannya di tim junior, Wilshere merupakan bagian keluarga besar Arsenal selama 17 tahun terakhir.
(Baca juga: Jack Wilshere Resmi Berlabuh di West Ham United)
Playmaker Inggris yang tak dibawa ke Piala Dunia 2018 itu mengenyam pendidikan di akademi Arsenal sejak berusia 9 tahun.
Punya riwayat cedera yang panjang, Wilshere dipinjamkan ke Bolton (2010) dan Bournemouth (2016-2017).
Setelah tampil baik dalam masa pinjam di Bournemouth, dia kembali ke Arsenal dan menjalani 38 partai sepanjang musim 2017-2018.
Total, Wilshere membukukan 197 partai dengan ukiran 14 gol buat The Gunners.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | whufc.com |
Komentar