Pemain anyar Watford, Gerard Deulofeu mengakui bahwa dia tidak cukup bekerja keras di Barcelona.
Pada awal tahun, Gerard Deulofeu bergabung ke tim Liga Inggris, Watford.
Pemain jebolan akademi Barcelona bermain untuk The Hornets dengan status pinjaman.
Setelah satu tahun masa kontrak dengan Watford, pemain 24 tahun akan kembali pulang ke Camp Nou.
(Baca juga: Gelandang 2 Triliun Rupiah Milik Atletico Madrid Akan Gantikan Paul Pogba di Manchester United)
Karier Deulofeu di dunia sepakbola dilalui dengan klub yang berbeda-beda.
Pada awal tahun 2013, gagal mendapat tempat di Barcelona, Deulofeu dipinjamkan ke Everton.
Bermain bagus di Everton sepanjang musim, Barcelona memanggilnya pulang.
Namun sayang, pihak Barcelona setuju dengan Sevilla untuk meminjamkan sang pemain ke Los Rojiblancos pada pertengahan 2014.
Meskipun tampil buruk di Sevilla, namun Everton mau menampung dan mempatenkan status Deulofeu sebagai pemain The Toffees.
Kedatangan kedua Deulofeu di Goodison Park tidak secemerlang kedatangan pertamanya 2013 silam.
Lalu, Deulofeu dikembalikan ke Barcelona sebelum sang pemain bermain untuk AC Milan pada rentang waktu Januari sampai Juni 2017.
Akhirnya kini, Barcelona kembali lagi meminjamkan Deulofeu ke Watford.
Raih Hasil Imbang Lawan Juara Dunia, Sergio Ramos Pede di Rusia https://t.co/NJBDp7RSl5
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 24 Maret 2018
Selama berseragam Watford, Deulofeu mencetak sebiji gol dalam empat kali tampil sejak datang ke Vicarage Road pada Januari tahun ini.
Dilansir Bolasport.com dari Esport pada Sabtu, (24/3/2018), Deulofeu mengungkapkan rasa sedihnya karena selalu terbuang dari skuad Barcelona.
"Saya pikir sangat sulit untuk kembali (ke Barcelona). Anda pasti tahu mengapa Barcelona selalu meminjamkan saya, itu karena memang mereka tidak tertarik dengan saya," ungkap Deulofeu.
"Saya pergi karena saya jarang sekali dimainkan disana. Saya ingin bermain dan bahagia. Saya tidak bahagia karena sering duduk di bench," tambah pemain dengan empat caps bersama Timnas Spanyol.
Deulofeu menambahkan bahwa itu terjadi karena kesalahannya sendiri yang tidak terlalu bekerja keras di Camp Nou.
"Kebanyakan adalah salah saya. Saya bepikir akan lebih baik bermain sebagai pengganti daripada harus menjadi starter. Saya tahu saya tidak membuktikan diri saya. Saya sangat percaya diri namun saya sadar saya tidak konsisten," pungkas Deulofeu.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Esports.com |
Komentar