Banyak yang mengatakan Memphis Depay keluar dari Manchester United karena kehadiran Jose Mourinho. Namun pemain asal Belanda itu menampik rumor dirinya punya hubungan buruk dengan mantan pelatih Chelsea itu.
Diboyong Man United pada 2015 dari PSV Eindhoven dengan harga 31 juta poundsterling, Memphis Depay diharapkan menjadi suksesor Cristiano Ronaldo.
Menyandang nomor tujuh yang merupakan nomor keramat di Man United, Depay justru tidak memenuhi ekspektasi.
Performanya tidak stabil, bahkan sejak kedatangan Jose Mourinho yang menggantikan Louis van Gaal pada Januari 2017 porsi bermain Depay justru semakin berkurang.
Puncaknya pada akhir musim 2016-2017 Man United memutuskan melepas Depay ke klub Liga Prancis, Olympique Lyon.
Walau kariernya luntang-lantung di Man United yang dilatih Mourinho, Depay sama sekali tidak menyimpan dendam pada pelatih asal Portugal tersebut.
Bahkan saat keduanya melakukan pembicaraan terakhir di Man United Depay berjanji pada Mourinho akan membangun kariernya lagi sampai titik tertinggi.
Jawaban Mourinho positif, dengan mengharapkan yang terbaik dari Depay dan juga berharap bisa mendapat servisnya kembali jika performanya sudah berada di puncak.
"Saya bilang pada Mourinho 'kau akan melihat saya berada di puncak'," ucap Depay dikutip BolaSport.com dari The Times.
"Ia membalas, 'Oke, saya mengharapkan itu dan saya harap bisa membeli dirimu lagi suatu hari nanti'. Saya tak pernah mempunyai hubungan buruk dengannya."
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Sportbible.com, thetimes.co.uk |
Komentar