Kehilangan kesempatan mendapatkan Jorginho yang lepas ke pelukan Chelsea, tak membuat pelatih Manchester City Pep Guardiola, merisaukan lini tengahnya.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku tak kecewa dengan keputusan Jorginho yang memilih Chelsea sebagai destinasi baru, pasca-meninggalkan Napoli.
Padahal, sebelum bursa transfer musim panas ini dibuka, nama Jorginho telah santer dikabarkan untuk menuju Manchester City.
Bahkan kedua belah pihak, baik Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis maupun Pep Guardiola, terang-terangan mengungkapkan proses negosiasi pemain yang hampir mencapai kata sepakat.
"Saya tak kecewa telah kehilangan Jorginho, semua pemain harus pergi ke mana ia ingin. Sepak bola Inggris menerima semua pemain dengan talenta luar biasa," kata Pep Guardiola, dikutip BolaSport.com dari laman Goal.
(Baca Juga: Banderol Mahal Alisson, Bukti Kiper Tak Lagi Dianaktirikan di Bursa Transfer)
Kendati tak mendapatkan Jorginho, pelatih 47 tahun itu berdalih masih memiliki banyak opsi yang bisa dimainkan dengan peran serupa di lini tengah.
"Fernandinho, Oleksandr Zinchenko, Fabian Delph, dan Ilkay Guendogan bisa bermain di posisi Jorginho. Kami pun masih memiliki dua pemain muda yang dapat bermain seperti mereka," ujar pria Kota Barcelona ini.
Di sisi lain, eks-pelatih Napoli Maurizio Sarri yang mendarat ke Chelsea, disebut-sebut menjadi dalang utama yang mengajak Jorginho membelokkan tujuan ke arah Chelsea.
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | Goal.com |
Komentar