Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, sudah menemui tantangan dalam menukangi Eden Hazard cs. Namun, bukan soal sesuatu di dalam lapangan, melainkan di luar lapangan.
Rupanya, Maurizio Sarri tidak doyan dengan makanan di Inggris.
Mantan allenatore Napoli ini minta dikirimi keju, daging sapi, dan kopi dari Italia.
Sarri telah mengatur pengiriman barang-barang tersebut untuk dikemas dan dikirim ke London agar dia dapat menikmatinya.
(Baca Juga: Pertama Kali di Layar Kaca Indonesia, eSports Disiarkan Langsung)
Dilansir BolaSport.com dari The Sun, Maurizio Sarri sebetulnya telah meminta nasihat dari asisten pelatihnya yang juga berasal dari Negeri Piza, Gianfranco Zola, terkait restoran Italia terbaik di London.
Wajar saja Sarri bertanya kepada Zola karena sang asisten pernah memperkuat Chelsea dalam periode 1 Januari 1997 sampai 1 Juli 2003. Tak heran, Zola lebih mengenal Kota London.
Namun, meski telah direkomendasikan Zola restoran Italia terbaik di sekitar London, Sarri masih merasa lidahnya lebih cocok dengan makanan dan minuman langsung dari tanah kelahirannya.
Contohnya saja, Maurizio Sarri tak bisa sekadar menyantap keju mozzarella yang ada di piringnya. Dia memiliki pilihan khusus.
Hanya caserta buffalo mozzarella yang diproduksi secara lokal di Naples cocok untuk Sarri.
Sarri juga selektif dalam menentukan jenis daging sapi yang dia makan.
(Baca juga: 10 Penjualan Pemain Termahal AS Roma, dari Alisson ke Emerson)
Pria berusia 59 tahun ini memastikan daging sapi yang dibelinya hanya benar-benar berasal dari wilayah Tuscany di Italia.
Sementara itu, ketika berbicara kopi, Sarri sudah jatuh cinta dengan merek Caffe Kimbo yang menjadi sponsor di lengan Napoli pada musim 2017-2018.
Apakah makanan dan minuman favorit Maurizio Sarri bisa mengiringi Chelsea menambah koleksi gelar?
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | thesun.co.uk, Transfermarkt.co.uk |
Komentar