Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

5 Hal Tentang Alisson Becker yang Kamu Tidak Tahu, Termasuk Hampir Putus Asa Bermain Sepak Bola

By Pradipta Indra Kumara - Minggu, 22 Juli 2018 | 21:37 WIB
 Kiper timnas Brasil, Alisson Becker, beraksi dalam partai fase grup Piala Dunia 2018 lawan Serbia di Spartak Stadium Moskva, 27 Juni 2018.
FRANCISCO LEONG / AFP
Kiper timnas Brasil, Alisson Becker, beraksi dalam partai fase grup Piala Dunia 2018 lawan Serbia di Spartak Stadium Moskva, 27 Juni 2018.

Liverpool telah membuat keputusan besar dengan membeli kiper AS Roma, Alisson Becker, sekaligus membuatnya menjadi kiper termahal di dunia.

Pada musim 2017-2018, Alisson Becker adalah kiper andalan AS Roma.

Dikabarkan total dana sebesar 67 pound digelontorkan Liverpool untuk mendatangkan Alisson.

Sebelum menjadi kiper utama AS Roma musim lalu, tidak banyak yang diketahui tentang Alisson Becker.

BolaSport.com merangkum 5 hal yang tidak kamu ketahui soal Alisson Becker.

5. Alisson adalah seorang musisi

Alisson adalah seorang pesepak bola dalam profesi dan seorang musisi dalam hobi.

Tak hanya menjaga gawang, kiper berusia 25 tahun itu pandai memainkan gitar dan menyanyi.

(Baca juga: Striker Buangan Manchester United Terpuruk dan Menyesal Tidak Ikuti Jejak Ryan Giggs)

Musik disebut menjadi salah satu bagian penting kehidupan Alisson.

Bahkan kiper baru Liverpool itu pernah diundang ke sebuah acara untuk menunjukkan kemampuan dalam bermusik.

4. Sempat putus asa

Awal karier sepak bola Alisson Becker sangat sullit.

Kiper timnas Brasil itu sempat mengalami pertumbuhan tinggi badan yang lambat.


Kiper Brasil, Alisson Becker, saat menjalani sesi latihan tim di Stadion Ernst Happel, Vienna, 9 Juni 2018, menjelang duel uji coba kontra Austria.(JOE KLAMAR / AFP)

Tinggi Alisson disebut tidak cukup untuk anak seusianya pada saat masih kecil.

(Baca Juga: Rasa Itu Telah Berubah, Gelandang Real Madrid Putuskan untuk Hengkang)

Bahkan pelatih Alison meragukan kariernya karena pertumbuhan tubuh sang pemain tak secepat anak lain yang seusia.

Namun, takdir berkata lain, Alisson mampu tumbuh menjulang hingga memiliki 190 sentimeter.

3. Memiliki keluarga kiper

Kepiawaian Alisson sebagai penjaga gawang bisa disebut sebagai faktor keturunan.

 

Muito obrigado @scinternacionaloficial por esta homenagem e por tudo!!! Glória a Deus! #100jogos #A1 #A22 #200jogos #muriel

A post shared by Alisson Becker (@alissonbecker) on

Bagaimana bisa? Ternyata keluarga Alisson sebagian besar pernah menjadi kiper.

Kakak Alisson adalah salah satu penjaga gawang klub Brasil, Internacional.

(Baca Juga: 'The New Neymar' Ungkap Alasan Tolak Barcelona dan Pilih Gabung Real Madrid)

Ternyata inspirasi mereka adalah sang ayah, yang merupakan kiper di klub sepak bola sebuah perusahaan.

Tak mau ketinggalan, ibu mereka adalah penjaga gawang dari klub bola tangan.

Ditambah lagi kakek mereka adalah penjaga gawang sebuah klub lokal.

2. Berebut posisi dengan legenda

Bagi penikmat sepak bola, mungkin tidak asing dengan nama Dida.

Dida adalah salah satu kiper yang menjadi bagian tim nasional Brasil yang menjadi juara dunia 2002.

(Baca Juga: Bek Terbuang Barcelona Menjadi Incaran Utama Klub Prancis)

Alisson ternyata pernah bersaing dengan Dida untuk memperebutkan tempat utama saat membela Internacional.


Kiper AC Milan, Nelson Dida, saat menangkap bola dalam pertandingan Trofeo Berlusconi menghadapi Juventus di Stadio San Siro, Milan, Italia, pada 17 Agustus 2007.(DAMIEN MEYER / AFP)

Pada musim 2014-2015 kedua pemain tersebut harus bersaing meski Dida telah berusia 40 tahun kala itu.

1. Hampir tinggalkan AS Roma

Ada kisah menarik yang ternyata dialami oleh Alisson Becker saat membela AS Roma.

Alisson hampir meninggalkan AS Roma setelah pada musim pertama bersama tim ibu kota Italia itu ia hanya menjadi pelapis Wojciech Szczesny.

(Baca Juga: 5 Pemain Incaran Manchester United, Kebanyakan adalah Pemain Belakang)

Pada saat tersebut Alisson disebut berada pada titik kritis kariernya.

Bahkan, Alisson sempat ingin meninggalkan AS Roma sebelum akhirnya menjadi kiper utama pada musim 2017-2018.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Aditya Fahmi Nurwahid
Sumber : Sportskeeda.com
REKOMENDASI HARI INI

Performa Barcelona Disebut Lionel Messi Spektakuler, Hansi Flick Merasa Terhormat

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X