Waktu satu tahun mampu mengubah nasib Liverpool dan Manchester City di Premier League atau kasta tertinggi Liga Inggris.
Tahun lalu, Liverpool dan Manchester City juga saling berjumpa pada Januari.
Manchester City saat itu menjadi unggulan berkat bekal 22 laga belum terkalahkan di Liga Inggris.
(Baca juga: Liga Malaysia Bakal Punya Cita Rasa La Liga demi Keuangan Klub yang Stabil)
Klub asuhan Pep Guardiola tersebut akhirnya menelan kekalahan pertama mereka musim lalu di tangan Liverpool.
Kini situasi bagi keduanya justru berbalik 180 derajat.
Baca Juga:
- Solskjaer Merevolusi Taktik Manchester United yang Berbeda dari Jose Mourinho
- Harry Kane Ingin Buktikan Haters-nya Salah
Liverpool musim ini mampu membuktikan diri lebih konsisten dari Manchester City.
Hal ini terlihat dari rekor Liverpool selama 20 laga terakhir.
(Baca juga: Bawa Anak Asuhnya ke Final Piala AFF 2018, Nasib Pelatih Timnas Malaysia Justru Masih Tanda Tanya)
Pasukan Juergen Klopp belum terkalahkan dalam kurun waktu tersebut.
Liverpool akan datang ke markas Manchester City sebagai unggulan utama.
(Baca juga: Klub Thailand yang Diperkuat Yanto Basna Bakal Rekrut Pemain Naturalisasi Kelahiran Australia)
Menarik untuk menanti apakah situasi serba berkebalikan ini juga akan berlaku terhadap peluang Manchester City membalas dendam kekalahan dari Liverpool tahun lalu.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | FourFourTwo.com |
Komentar