Manchester City menghadapi kemungkinan hukuman dari Asosiasi Sepak Bola Benua Eropa (UEFA). UEFA bahkan secara resmi telah mengonfirmasi kabar ini.
Manchester City saat ini terlilit masalah potensi manipulasi uang sponsor.
Dilansir BolaSport.com dari The Times, Manchester City harus siap menerima hukuman yang berat karena pelanggaran ini.
Manchester City bahkan terancam tak bisa mengikuti kompetisi garapan UEFA, yakni Liga Champions dan Liga Europa.
Baca Juga:
- Manchester City Balaskan Sakit Hati ke Liverpool yang Sudah Mengendap Satu Tahun
- Kalau Mau Kalahkan Liverpool, Januari Memang Bulan yang Tepat
Kecurigaan UEFA ini bermula dari artikel majalah Jerman, Der Spiegel, yang menerbitkan seri Football Leaks.
Masalah Manchester City mengacu kepada kegiatan mereka pada 2015.
Saat itu, Manchester City seharusnya menerima 59,5 juta pounds dari Etihad selaku sponsor mereka.
Namun, uang tersebut justru kabarnya dibayarkan oleh Abu Dhabi United Group (ADUG), yang merupakan pemilik Manchester City sendiri.
Kini Manchester City harus bersiap menerima hukuman setimpal terkait masalah ini karena jika terbukti, manipulasi uang itu merupakan pelanggaran serius terhadap regulasi Financial Fair Play (FFP) UEFA.
FFP melarang pemilik mengucurkan dana dari kantong pribadi atau perusahaan mereka langsung guna membiayai pendanaan klub.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | thetimes.co.uk |
Komentar