Penyerang Leicester City, Jamie Vardy, telah berbicara dengan sang agen tentang rencananya untuk hijrah ke luar negeri.
Striker Leicester City itu sempat menarik perhatian Arsenal dan Chelsea di dua bursa transfer musim panas lalu, namun ia memilih bertahan.
Kali ini Vardy berkeinginan hijrah ke luar Inggris dan tanpa menyebut negara mana yang menjadi incarannya.
"Saya sudah membicarakannya dengan agen saya (John Morris) di masa lalu. Hijrah ke luar negeri," ujar Vardy kepada Daily Mail yang dikutip BolaSport.com.
(Baca Juga: Terungkap! Penyebab Kegagalan Transfer Thomas Lemar ke Liverpool dan Arsenal)
"Siapa yang tahu. Itu akan menjadi sesuatu yang mungkin ingin saya alami."
"Budaya yang berbeda. Kita harus menunggu dan melihat apa yang terjadi," ucapnya.
Ketika ditanya negara mana yang ia ingin tuju, Vardy tidak menyebutnya secara pasti.
"Mana saja, sungguh, supaya aku bisa mendapatkan budaya yang berbeda, pengalaman yang berbeda, sama seperti yang pernah saya alami di Inggris," pungkas Vardy.
(Baca Juga: Presiden Barcelona Bakal Memberi Restu Jika Lionel Messi Ingin Pergi)
Leicester telah kehilangan dua pemain pentingnya, Danny Drinkwater dan N'Golo Kante, ke Chelsea setelah menjuarai Liga Inggris 2015-2016.
Kepergian beberapa rekannya bisa membuat Vardy semaikin yakin untuk merealisasikan rencana ke luar negeri tersebut.
Apalagi, Riyad Mahrez juga tinggal menunggu waktu untuk hengkang.
(Baca Juga: Bek Tangguh Ini Kecewa Gaji Rendah, Manchester City dan Chelsea Siap Merekrutnya)
Di bursa transfer musim panas ini Mahrez sudah menyatakan ingin hijrah ke klub lain, namun tidak ada klub yang bersedia memenuhi banderol yang dipasang Leicester.
Vardy masih memiliki kontrak bersama The Foxes hingga 2020.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar