Dua klub yang berada di tempat teratas klasemen kasta kedua Liga Inggris atau Divisi Championship, Wolverhampton Wanderers dan Cardiff City, mulai mencium aroma Premier League.
Wolverhampton Wanderers alias Wolves, berada di posisi teratas dengan 85 poin, hasil dari 39 kali main.
Klub asal Wales, Cardiff City, ada di tempat kedua, dengan nilai 79 setelah bermain sebanyak 38 kali.
Posisi pertama dan kedua langsung promosi ke Premier League pada akhir musim ini.
(Baca juga: Uji Coba Internasional Terbaru, Timnas Malaysia Menang Besar 7-0)
Satu tiket lagi diperebutkan melalui play-off oleh klub-klub yang berada di posisi tiga hingga enam.
Saat ini, posisi itu ditempati oleh Fulham, Aston Villa, Derby County, dan Middlesbrough.
Sedangkan Fulham dan Aston Villa juga sangat berambisi untuk kembali ke Premier League tanpa play-off.
(Baca juga: Tak Turun Sebagai Pemain Belakang, Ryuji Utomo Jadi Bagian Penting Kemenangan Klub Thailand)
Maka, Wolves dan Cardiff harus menang terus pada sisa pertandingan musim ini.
Perhitungannya, untuk menjadi juara Divisi Championship musim ini, maka Wolves harus memenangi semua laga sisa, yaitu tujuh kali.
Jika itu bisa dipenuhi, maka pasukan Nuno Espirito Santo itu akan punya poin total 106.
Sementara itu, poin total yang akan diperoleh Cardiff, yang kini ditangani oleh Neil Warnock, jika menang terus hingga akhir musim adalah 103.
Bukan kerja yang mudah. Namun, itu harus dilakukan agar tidak digusur oleh klub-klub yang berada di bawahnya.
Terakhir kali Wolves berada di Premier League adalah musim 2011-2012, sedangkan Cardiff pada 2013/14.
(Baca juga: Rapor Pemain Liga 1 untuk Laga Pamungkas Kualifikasi Piala Asia 2019 - Bek Borneo FC Paling Keren)
Klub promosi mana pun, baik itu otomatis atau melalui play-off, potensial untuk mendapatkan minimal 100 juta poundsterling, atau hampir 2 triliun rupiah, ketika berlaga di Premier League nantinya.
Lalu, apa yang didapat klub selama berlaga di Championship?
Menurut Bristol Post yang dikutip BolaSport.com, setiap klub mendapat bonus basic sebanyak 2,3 juta poundsterling atau sekitar 44,5 miliar rupiah.
(Baca juga: Nasib Beda Dua Pemain Thailand pada Laga Terbaru Liga Jepang)
Angka itu masih ditambah dengan solidarity payment sebanyak 4,5 juta poundsterling atau 87 miliar rupiah.
Klub-klub Championship juga mendapat bayaran setiap kali pertandingan yang mereka lakukan disiarkan secara langsung.
Biaya menggelar pertandingan untuk siaran langsung atau facility fee adalah 100 ribu poundsterling untuk Jumat malam dan Sabtu.
(Baca juga: Liga Singapura Musim 2018 dengan Konsep Baru Mulai, Eks Pemain Persija Langsung Cetak Gol)
Lalu bernilai 120 ribu untuk Minggu dan 140 ribu untuk Kamis.
Maka, uang 120 ribu poundsterling lebih dari 2,3 miliar rupiah bisa mereka kantongi.
Semakin banyak sebuah klub disiarkan secara langsung, maka semakin banyak uang yang diterima.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Bristol Post dan sumber lainnya |
Komentar