Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, membela Alvaro Morata setelah sang penyerang tampil buruk saat The Blues berhadapan dengan Arsenal pada ajang International Champions Cup di Stadion Aviva, Kamis (2/8/2018) dini hari WIB.
Dalam laga ini Chelsea mampu unggul terlebih dahulu lewat gol Antonio Ruediger pada menit ke-5.
Namun, kemenangan The Blues yang sudah di depan mata pupus setelah Alexandre Lacazette mencetak gol penyama kedudukan pada akhir babak kedua, tepatnya pada menit ke-90+3.
Hasil imbang ini membuat laga harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
(Baca Juga: 6 Tim Italia Siap Rebutan Reinkarnasi Andrea Pirlo, 2 di Antaranya Tim Raksasa)
Dalam babak adu penalti, The Gunners akhirnya sukses meraih kemenangan 6-5 atas Chelsea.
Kekalahan anak asuhan Maurizio Sarri dari Arsenal ini membuat banyak pihak menyoroti penampilan penyerang The Blues, Alvaro Morata.
Penyerang asal Spanyol ini dianggap terlalu sering membuang peluang dalam laga Derbi London yang berlangsung di Rep. Irlandia tersebut.
Penampilan buruk Alvaro Morata juga membuat tekanan agar Chelsea menjual mantan penyerang Real Madrid ini semakin kencang berembus.
Namun, Maurizio Sarri justru membela Alvaro Morata atas penampilan buruknya dalam laga kontra The Gunners.
"Saya tidak tahu apakah dia tidak percaya diri. Mungkin dia lelah," kata Sarri dikutip BolaSport.com dari Standard.
"Tiga hari terakhir sangat intens untuknya, jadi mungkin pada pertandingan ini dia sedikit lelah. Namun, saya tidak khawatir tentang Morata," kata pelatih yang menggantikan posisi Antonio Conte ini menambahkan.
Alvaro Morata pada bursa transfer musim panas ini santer dikabarkan akan kembali lagi ke Liga Italia.
Juventus, mantan timnya, dan AC Milan dikabarkan menjadi dua klub yang ingin menggunakan jasa penyerang 25 tahun itu.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | standard.co.uk |
Komentar