Berdasarkan hasil temuan dari Pengadilan Tinggi Turin, telah diputuskan bahwa fan garis keras (ultras) Juventus berada di bawah kendali mafia bernama Ndrangheta.
Temuan ini berawal dari persidangan atas kejahatan bergaya mafia yang dilakukan oleh Saverio Dominello dan putranya Rocco.
Keduanya kini telah dijatuhi hukuman setelah dinyatakan bersalah karena terbukti menaikan harga tiket pertandingan Juventus dari harga normal demi membiayai Ndrangheta.
Seperti dilansir BolaSPort.com dari Calciomercato, Pengadilan Tinggi Turin telah mengatakan "Mafia Ndrangheta berada di antara fan Juventus dan secara langsung mengendalikan kelompok ultras."
Pengadilan juga menambahkan bahwa "menaikan harga tiket pertandingan Juventus telah dilakukan oleh beberapa ultras yang dapat berdampak besar kepada pihak klub untuk bertindak di bawah kendali langsung dari Mafia Ndrangheta."
(Baca Juga: VIDEO - Bobotoh, Ini Manfaat dan Cara Penggunaan Persib Apps, Salah Satunya Berhadiah Menarik)
Kasus yang melibatkan Saverio Dominello dan Rocco ini juga telah menyeret Presiden Juventus, Andrea Agnelli.
Hasil keputusan persidangan ini membuat Agnelli harus dinonaktifkan sebagai pemimpin klub Juventus selama satu tahun.
Agnelli dinyatakan bersalah karena telah terbukti memberikan tiket gratis kepada fan Juventus, meskipun tidak ada bukti bahwa dirinya mengetahui tentang kegiatan mafia yang ada di antara fan Bianconeri.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | calciomercato.com, Lastampa.it |
Komentar