Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Juventus Vs Chievo - Para Pendamping Pangeran

By Sabtu, 9 September 2017 | 21:45 WIB
Striker Juventus, Gonzalo Higuain.
Juventus.com
Striker Juventus, Gonzalo Higuain.

 Juventus tak menunggu waktu lama untuk bertengger di puncak klasemen Serie A. Hanya, masih ada isu di pertahanan yang mesti mereka jawab. Salah satu cara menepis hal itu adalah dengan lini depan tajam. Namun, produktivitas tinggi tetap memiliki masalahnya sendiri.

Penulis: Christian Gunawan

Setelah kebobolan dua gol di pertandingan terakhir saat bertandang ke Genoa, isu penurunan kekuatan pertahanan kembali mengemuka.

La Vecchia Signora tak kuasa membendung pendapat bahwa kepergian Leonardo Bonucci berpengaruh terhadap penurunan itu.

Saat mesti menunjukkan ketangguhan di lini belakang, Juventus akan tampil tanpa Giorgio Chiellini.

Bek kawakan itu mengalami cedera betis saat berlatih bersama tim nasional Italia.

Baca Juga: 5 Mantan Striker Tajam Ini Jadi Pelatih Legendaris, Sir Alex Ferguson Salah Satunya

Duet di jantung pertahanan, yang mungkin diisi Andrea Barzagli dan Daniele Rugani, bakal mendapatkan perhatian.

Akan tetapi, walau mengisyaratkan penurunan ketangguhan lini pertahanan, Juventus mempertahankan kefavoritan mereka.

Posisi puncak sudah mereka kuasai kembali.

Salah satu resep bertahannya kemantapan Si Putih-Hitam, yang dapat sekaligus menutup kekurangan di lini belakang, adalah serangan mereka.

Dari dua pekan pertama, Juventus sudah menjadi klub yang paling subur dengan tujuh gol.

Dengan produktivitas tinggi itu, tifosi layak girang.

Juventus masih terlihat sangat berambisi meneruskan dominasi di Serie A.

Paulo Dybala tak pelak menjadi pusat ketajaman itu.

Pengangkatan penyerang Argentina itu menjadi pangeran baru Juventus, yang terlihat dari pemberian nomor punggung keramat 10, tampak beralasan.

Eks pemain Palermo itu mempersembahkan hattrick di laga terakhir Bianconeri kontra Genoa.

Kemenangan itu pun menegaskan bahwa Juve mengandalkan ketajaman barisan penyerangnya.

Genoa unggul dua gol lebih dulu di pekan terakhir itu sebelum kalah 2-4 dari tamunya.

Dybala telah mengemas empat dari tujuh gol Juventus.

Gonzalo Higuain dan Mario Mandzukic, dua pemain depan lainnya yang lebih berpengalaman dibandingkan pemain berusia 23 tahun itu, baru mencetak satu gol.

Para penyerang tajam itu perlu membantu Dybala untuk produksi gol.

Jamuan untuk Chievo pada Sabtu (9/9/2017) dapat menjadi kesempatan bagi para rekan untuk mengurangi beban Dybala.

Sering Menang Juventus berpeluang besar memantapkan diri di pucuk klasemen pada giornata ketiga ini.

Chievo bukan lawan yang sering merepotkan sang juara bertahan.

Bianconeri boleh jadi beruntung hanya bertemu Chievo.

Klub asuhan Rolando Maran itu masih berusaha mencari konsistensi.

Kemenangan Chievo di Udinese berlanjut dengan kekalahan di kandang dari Lazio.

Sejarah juga tampak lebih mendukung Juventus.

Pada 2010/11 dan 2011/12, Chievo sukses menahan imbang Juventus di dua pertemuan pada masing-masing musim.

Pada 2009/10, di depan pendukungnya, Gialloblu mengalahkan raksasa dari Torino itu.

Sejak berpromosi ke Serie A pada 2001/02, itulah satusatunya kemenangan yang dibuat Si Kuning-Biru atas Juventus.

Setelah 2011/12, klub Verona tersebut hanya bisa sekali lagi menahan seri Si Nyonya Besar, yakni dua musim silam di JStadium.

Di laga lainnya, Juventus selalu mengambil angka penuh saat meladeni klub yang juga berjulukan I Mussi Volanti atau Si Keledai Terbang ini.

Baca Juga: Manchester City Vs Liverpool - Kartu Merah, Sadio Mane akan Absen di Tiga Laga Ini

Musim lalu di J-Stadium, Juventus menang dua gol tanpa balas atas Si Kuning- Biru.

Higuain menjadi bintang dengan memborong dwigol itu.

Mandzukic mencetak satu gol pula ketika Si Nyonya Besar mengambil tiga poin penuh dari Marc'Antonio Bentegodi musim lalu.

Dybala juga sudah pernah menjebol gawang Chievo dua musim silam.

Dengan modal penyerang hebat, kecenderungannya tetap sama buat Juventus.

Kekasih Italia itu masih dapat memanfaatkan ketajaman untuk menutupi kelemahan.

Kemenangan akan lebih mudah diraih bila Dybala tak tajam sendirian.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA
REKOMENDASI HARI INI

Real Madrid Punya 1001 Macam Cara, Liverpool Kalau Mau Menang Wajib Waspada

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136