BOLASPORT.COM – AS Roma sedang dalam situasi sulit. Kemampuan ofensif mereka belum kembali seperti pada musim lalu.
Dengan rata-rata 17,8 tembakan per partai, I Lupi mengungguli Napoli (17,7) dan Inter (16,7).
Imbasnya, AS Roma menjadi tim tertajam kedua di Serie A musim lalu. Sepanjang kompetisi, Tim Serigala mencetak 90 gol, cuma kalah dari Napoli (94).
Musim ini kekuatan tersebut belum kembali. Tim asuhan Eusebio Di Francesco baru mencatat rata-rata 12 tembakan per partai.
Angka tersebut jauh dari perolehan tim-tim jagoan yang lain. Milan misalnya, punya statistik 17,3 tembakan per laga.
Inter, Juventus, dan Napoli juga di atas AS Roma dengan masing-masing melepas rata-rata 16,3 tembakan di setiap pertandingan.
Statistik buruk itu banyak berpengaruh pada kemampuan Roma mencetak gol. Terutama bagi striker Edin Dzeko, yang musim lalu menjadi raja gol Serie A.
Pada 2016-2017 berhasil mencetak 29 gol sepanjang kompetisi, Edin Dzeko saat ini baru bikin satu gol.
AS Roma boleh berharap bahwa pada pekan keempat, Sabtu (16/9/2017) di Stadion Olimpico, Roma, mereka bisa memperbaiki statistik tembakannya.
Edin Dzeko dkk hanya akan menghadapi Hellas Verona. Ini adalah tim terlemah kedua di Serie A 2017-2018 untuk urusan mencegah tembakan lawan.
Verona rata-rata menderita 18 tembakan per pertandingan. Angka itu hanya lebih baik dari Sampdoria (21,5).
Menghadapi lawan yang tidak jago bertahan seperti ini, seharusnya AS Roma dan Edin Dzeko bisa membuat banyak tembakan sekaligus gol sambil tentu saja mengamankan kemenangan.
Prakiraan Formasi
Roma (4-3-3): Alisson; Florenzi, Manolas, Juan Jesus, Kolarov; Nainggolan, Gonalons, Pellegrini; Defrel, Dzeko, Perotti
Verona (4-2-3-1): Nicolas; Caceres, A. Ferrari, Heurtaux, Souprayen; Buchel, Zuculini; Romulo, Bessa, Verde; Pazzini
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | whoscored.com |
Komentar