Wakil kapten Real Madrid, Marcelo Vieira da Silva Junior (29), tidak menduga dirinya bisa menjadi bagian dari kubu Santiago Bernabeu.
Marcelo hengkang dari Fluminense untuk membela Real Madrid pada 1 Januari 2007.
Dia ditebus Los Blancos dengan mahar 6,5 juta euro (sekitar Rp 103,83 miliar).
Sesuatu yang membikin Marcelo tak menyangka lantaran Real Madrid membeli dia di saat masih memiliki Roberto Carlos.
(Baca Juga: Indonesia Vs Filipina - Luar Biasa, Ini Satu-satunya Pemain Timnas U-19 dengan Operan Lebih dari 100 Kali!)
"Saya pikir alasan yang membuat segalanya sulit dipercayai adalah Roberto Carlos idola saya dan dia masih berada di Real Madrid," kata Marcelo kepada Sky.
Sama seperti Marcelo, Carlos juga berasal dari Brasil.
Carlos juga diakui sebagai salah satu bek kiri terbaik dunia yang pernah ada.
Saat Marcelo hadir, Carlos sudah membantu Real Madrid tiga kali menjuarai Liga Champions (1998, 2000, 2002).
Carlos juga kerap mencetak gol berkat tendangan kaki kirinya yang sangat keras.
(Baca Juga: Bek Termahal Manchester City Sudah Ingin Hengkang Sebelum Kalah 3-5)
Golnya ke gawang Prancis dalam ajang Le Tournoi pada 3 Juni 1997 pun terus dikenang hingga sekarang.
Oleh karena itu, Marcelo begitu mengagungkan Carlos, yang merupakan runner-up Ballon d'Or 2002.
"Bagi saya, Roberto Carlos merupakan Tuhan," ucap Marcelo.
"Bisa bergabung ke tim yang sama dengan Roberto, di mana saya juga memiliki posisi yang sama, sulit untuk dipercaya," tutur Marcelo.
(Baca Juga: Mengagetkan, Pemain Paling Mahir Menggocek di Liga Inggris adalah Buangan Manchester United!)
Kini, Marcelo sukses menyamai pencapaian Carlos dalam membantu Real Madrid meraih tiga trofi Si Kuping Besar (2014, 2016, 2017).
Marcelo pun tergolong bek yang sering berandil dalam proses gol Los Blancos.
Dia mampu menyumbangkan 28 gol dan 78 assist dari 413 penampilan bersama Real Madrid.
Incredible goal by Marcelo! pic.twitter.com/cMIfqmMhhf
— ErenJagger (@ErenJagger3) May 22, 2017
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | transfermarkt.com, Skysports.com, news.sky.com |
Komentar