Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane, menyampaikan bahwa paceklik kemenangan di laga kandang tidak pernah terpikirkan sebelumnya.
Real Madrid memperpanjang rentetan hasil buruk di Santiago Bernabeu musim ini.
Hal tersebut terjadi setelah klub berjuluk Los Blancos itu kalah dari Real Betis dengan skor tipis 0-1.
Antonio Sanabria menjadi aktor antagonis bagi tuan rumah, setelah mencetak gol kala laga tinggal menyisakan waktu tiga menit.
Sebelumnya, Madrid gagal menang di dua laga kandang musim ini.
(Baca Juga: Begini Cara Harry Kane Unjuk Gigi Sebagai Striker Kelas Dunia)
Pada pekan kedua Liga Spanyol (27/8/2017), pasukan Zidane ditahan imbang Valencia 2-2.
Satu pekan kemudian (9/9/2017), giliran Levante mencuri satu poin setelah berbagi angka 1-1 dengan tuan rumah.
Menilik rentetan hasil tersebut, Zidane menegaskan bahwa catatan kurang baik itu harus ia terima.
"Sudah jelas, kami harus hidup dengan itu," kata Zidane pada konferensi pers usai laga.
(Baca Juga: Presiden Barcelona: Kami Memulai Era Baru!)
"Ada tiga pertandingan, awal musim kita di sini, di rumah, belum cukup baik," ucapnya dikutip BolaSport.com dari Marca.
Meski menerima, pelatih asal Prancis ini mengaku tidak pernah terpikir bakal mengalami kemunduran.
"Kami tidak berpikir akan menjadi seperti ini, tetapi kami tidak bisa mengubahnya," ujar Zidane.
Pria berusia 45 tahun itu bertekad memperbaiki hasil yang ia peroleh bersama Real Madrid itu.
(Baca Juga: Leicester City Vs Liverpool - Juergen Klopp: Kami Bertahan dengan Baik, tapi...)
"Apa yang bisa kami ubah adalah pertandingan berikutnya, yang akan kita lakukan sebaik mungkin untuk menang," tutur mantan gelandang Juventus.
"Di pertandingan kandang liga berikutnya kami harus menang," katanya.
Laga Liga Spanyol Madrid berikut tiga hari lagi adalah bertandang ke Deportivo Alaves.
Sementara laga kandang yang bakal dihadapi Los Blancos adalah laga kontra Espanyol, Senin (2/10/2017) dini hari WIB.
(Baca Juga: Real Madrid Vs Real Betis - Tim Tamu Curi Kemenangan meski Minim Peluang)
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | marca.com |
Komentar