Referendum kemerdekaan Catalan pada 1 Oktober 2017 akan memberi banyak dampak jika hasilnya berupa kemerdekaan buat wilayah itu.
Dampak itu juga akan berpengaruh ke sepak bola.
Jauh sebelum wacana referendum, Catalan sudah memiliki tim nasional sepak bola sendiri.
Maka, jika merdeka timnas mereka akan semakin eksis dan mereka tak akan lagi menyanyikan lagu kebangsaan Spanyol, Marcha Real.
Sebaliknya, timnas sepak bola Catalan akan menyanyikan lagu kebangsaan mereka sendiri, Els Segadors.
Lagu kebangsaan itu sebenarnya sudah muncul sejak 1640 dan kemudian menjadi lagu kebangsaan Catalan.
Secara administratif, Catalan memang masuk wilayah pemerintahan Spanyol.
Namun, sejak lama sebagian penduduknya merasa tidak menjadi bagian dari Spanyol.
Bahkan, dalam beberapa pertandingan Barcelona, sering muncul spanduk berbau propaganda kemerdekaan, seperti "Catalonia is not Spain".
Apalagi, timnas Catalonia juga punya agenda pertandingan.
Setiap kali mereka bermain, maka ini sering menjadi ajang kampanye kemerdekaan Catalan.
Lagu kebangsaan yang berjudul Els Segadors itu sudah sering dinyanyikan oleh para pemain timnas sepak bola Catalan jika mereka bertanding.
Lirik lagu tersebut terinspirasi perjuangan penduduk Catalan terhadap agresi negara lain, termasuk simbol perlawanan kepada Raja Philip, penguasa Spanyol.
Jika diartikan dalam bahasa Indonesia, begini kira-kira liriknya:
"Catalonia menang, akan kaya dan melimpah.
Keluarkan orang-orang ini, Siapa yang begitu sombong dan sangat arogan.
Pukullah dengan sabitmu! Pukul dengan sabit Anda, pembela bangsa!
Pukullah dengan sabitmu! Sekarang saatnya, penuai.
Sekarang saatnya untuk waspada, untuk saat bulan Juni lain yang datang
Mari kita pertajam senjata kita.
Musuh gemetar akan, setelah melihat simbol kita
Sama seperti kita memotong biji gandum, ketika waktu memanggil kita untuk memotong rantai."
Editor | : | Hery Prasetyo |
Sumber | : | wikipedia.org |
Komentar