Bukti Bahwa Leroy Sane Memang Tidak Bisa Banyak Diandalkan oleh Timnas Jerman

Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew, mencoret nama gelandang serang Manchester City, Leroy Sane, dari daftar skuat Die Mannschaft yang akan tampil di Piala Dunia 2018.

Keputusan ini diambil Joachim Loew sebelum mengumumkan 23 nama pemain yang akan memperkuat timnas Jerman karena dirinya lebih memilih penyerang Bayer Leverkusen, Julian Brand, ketimbang Leroy Sane.

Selain Leroy Sane, Joachim Loew juga mencoret tiga pemain hebat lainnya, yaitu Bernd Leno, Nils Peterson, dan Jonathan Tah.

Meski demikian, pencoretan nama Leroy Sane ini adalah sesuatu yang sangat mengejutkan.

Padalnya, performa Leroy Sane begitu gemilang bersama Manchester City di sepanjang 2017-2018.

(Baca Juga: Pengakuan Alvaro Morata Setelah Kedapatan Berkunjung di Kota Milan dan Turin)

Leroy Sane sukses mencetak 14 gol dan 19 assist dalam 49 pertandingan bersama Manchester City di semua ajang.

Pemain berusia 22 tahun itu juga sukses menjadi pemain tersubur keempat Manchester City dan pemberi assist terbanyak kedua di ajang Liga Inggris.

Namun, ada satu bukti yang membenarkan keputusan Joachim Loew untuk mendepak Leroy Sane dari skuat timnas Jerman dan lebih memilih Julian Brandt.

Sejak pertama kali melakukan debut bersama timnas Jerman pada 13 November 2015 menghadapi Prancis, Leroy Sane tidak pernah tampil memukau.

Bahkan hingga saat ini Leroy Sane telah 12 kali tampil untuk timnas Jerman, dirinya tidak mampu mencetak satu pun gol.

(Baca juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Leroy Sane baru berhasil mencatatkan satu assist pada pertandingan ke-8 bersama timnas Jerman saat melumat Azerbaijan dengan skor 5-1 dalam laga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2018 yang digelar di kandang sendiri.

Sedangkan catatan Julian Brandt bersama timnas Jerman juga tidak bisa disebut bagus.

Pemain berusia 22 tahun itu yang kini telah mengemas 15 laga bersama timnas Jerman juga hanya mampu mencetak 1 gol dan 2 assist.

Di Piala Dunia 2018, timnas Jerman yang berstatus juara bertahan tergabung di Grup F bersama Meksiko, Swedia dan Korea Selatan.