Namun, Inggris patut waspada terhadap kemungkinan buruk yang mungkin terjadi atas penunjukan wasit yang dikenal tegas dan teliti ini.
Mengingat ia pernah menjadi mimpi buruk bagi pemain yang berkiprah di klub Liga Inggris.
Dilansir BolaSport.com dari laman The Independent, pada babak leg kedua 16 besar Liga Champions musim 2012-2013, keputusan Cakir menimbulkan kontroversi bagi publik kala ia menjatuhkan kartu merah kepada pemain Manchester United, Luis Nani.
(Baca Juga: Ini Nomor Punggung Kiper Baru Arsenal Saat Ikuti Latihan Perdana, Sarat Makna)
Nani dianggap mengangkat kaki terlalu tinggi kepada pemain Real Madrid, Alvaro Arbeloa.
Kekurangan jumlah pemain membuat Man United menyerah 2-3 secara agregat dan tersingkir.
Semusim sebelumnya, pada laga leg kedua semifinal Liga Champions antara Chelsea melawan FC Barcelona, Cakir mengusir kapten The Blues, John Terry, yang dinilai mengasari Alexis Sanchez.
(Baca Juga: Terima Pinangan Paris Saint-Germain, Kapan Gianluigi Buffon Pensiun?)
Meski minus Terry, Chelsea mampu melenggang ke final karena unggul 3-2 secara agregat atas Barcelona.
Mereka bahkan menjadi juara setelah mengalahkan Bayern Muenchen dalam drama adu penalti.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Independent.co.uk |
Komentar