Di babak berikutnya menghadapi Rusia, dia membuat assist untuk gol Andrej Kramaric pada menit ke-39.
Kroasia, Tim Bermental Baja yang Selalu Sukses Membalikkan Keadaan https://t.co/UDA3owpx7W
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 11, 2018
Gol tersebut sempat menyamakan skor menjadi 1-1. Pertandingan kemudian berakhir dengan skor 2-2 selama 120 menit dan Kroasia menang adu penalti 4-3.
Di semifinal kontra Inggris, yang kembali harus melewati perpanjangan waktu, lagi-lagi Mandzukic menjadi penentu.
Pada menit ke-109, dia mencetak gol yang memastikan timnas Kroasia menang 2-1.
Bersinarnya performa Mario Mandzukic, justru setelah dia sendirian berada di posisi ujung tombak tim, adalah berita bagus bagi Kroasia.
Maklum, Mandzukic sempat mengalami penurunan ketika nyaris selama setahun tidak mencetak gol, yaitu antara November 2016 hingga Oktober 2017.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Fifa.com, Twitter @OptaJoe |
Komentar