Pulihnya kondisi Manuel Neuer di skuat timnas Jerman memupuskan harapan Marc-Andre ter Stegen untuk menjadi kiper utama di Piala Dunia 2018 meski tengah di puncak karier.
Penjaga gawang legendaris timnas Jerman, Oliver Kahn, merekomendasikan Tim Panser untuk menurunkan kiper FC Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, kala menghadapi Meksiko pada laga perdana Piala Dunia 2018, Minggu (17/6/2018).
Pertimbangan itu Kahn sampaikan menyusul kondisi sang kiper andalan, Manuel Neuer, yang tak pernah bermain sejak September tahun lalu lantaran dibekap cedera metatarsal.
Di sisi lain, Marc-Andre ter Stegen tampil dalam 37 laga di Liga Spanyol musim lalu bersama FC Barcelona.
Ter Stegen juga selalu menjadi pilihan utama skuat asuhan Joachim Loew, sejak Neuer absen dalam laga internasional.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
(Baca Juga: Kylian Mbappe Beberkan Tim-tim yang Mengancam Prancis di Piala Dunia 2018)
"Jika saya menjadi pelatih Jerman, jelas saya akan memasang Ter Stegen sebagai starter. Sebab ia tengah berada di puncak kariernya," kata Kahn kepada La Gazetta sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman FTB 90.
"Bagi saya, kini ia yang terbaik di dunia," ujar Kahn.
(Baca Juga: Jose Mourinho Yakin Inggris Bisa Berbuat Banyak di Piala Dunia 2018, karena...)
(Baca Juga: Neymar dan Kylian Mbappe Bisa Jadi Masalah Baru, bila PSG Tak Dapatkan Rp 986,5 Miliar)
Meski demikian, Ter Stegen harus kecewa karena Die Mannschaft memutuskan untuk menjamin posisi utama kiper untuk Neuer, setelah kiper 32 tahun itu dinyatakan sembuh dari cedera.
"Neuer akan pergi ke Piala Dunia 2018 sebagai pilihan nomor satu. Jika ia bermain, maka Ter Stegen menjadi nomor dua," tutur Direktur Timnas Jerman, Oliver Bierhoff, dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Neuer telah siap untuk bertarung, tak perlu kembali mempertanyakan posisinya," ujar eks striker Timnas Jerman tersebut.
Jelang Piala Dunia 2018, Timnas Polandia Tak Luput dari Pantauan Wasit Cantik Ini https://t.co/k8F7gCNiX4
— BolaSport.com (@BolaSportcom) June 14, 2018
Kahn, yang gagal membawa Jerman juarai Piala Dunia 2002 setelah dua kali dibobol Ronaldo Nazario di laga final, mengaku iba terhadap keputusan itu.
"Saya paham perasaannya, saya mengerti kekecewaan Ter Stegen," tutur pria kelahiran 1969 tersebut.
(Baca Juga: Jadi Pemain Terbaik Versi APPI, Rizky Pora Incar Real Madrid)
"Kami telah berbincang dalam sesi latihan dan kami mengobrolkan topik yang normal. Ia mengalami musim yang bagus dengan Barcelona dan ia ingin bermain di timnas. Namun, inilah kenyataannya. Meski begitu, ia tetap menjadi pemain yang berharga bagi timnya," katanya.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | Bbc.com, ftb90.com |
Komentar