Ukir Rekor Kemenangan Terbesar di Piala Dunia, Belgia Dihantui Kenangan Buruk

 Timnas Belgia memetik kemenangan 3-0 atas Panama dalam partai pertama mereka pada laga Grup G Piala Dunia 2018 di Stadion Olimpiade Fisht, Sochi, Senin (18/6/2018).

Tiga gol timnas Belgia dilesakkan oleh Dries Mertens (menit ke-47) dan brace alias dua gol dari Romelu Lukaku (69', 75').

Menurut data Opta yang dikutip BolaSport.com, keunggulan 3-0 atas Panama menelurkan kembali rekor kemenangan terbesar Belgia sepanjang partisipasi di Piala Dunia.

Hasil ini setara dengan output yang sama diperoleh timnas Belgia atas El Salvador pada Piala Dunia 1970 di Meksiko.

Kala itu, Belgia juga menang 3-0 atas El Salvador disertai berbagai kemiripan yang menautkan dua rekor tersebut.

Kesamaan pertama adalah munculnya pengukir brace dalam kedua laga tadi, yakni Lukaku ke gawang Panama dan Wilfried van Moer ke gawang El Salvador.

(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Timnas Belgia di Fase Grup)

Satu gol sisa Belgia selain torehan Van Moer berasal dari bunuh diri pemain El Salvador, Raoul Lambert.

Kemiripan kedua ialah kemenangan terbesar ini diraih Belgia atas tim debutan Piala Dunia yang sama-sama berasal dari Zona CONCACAF (Amerika Utara, Tengah, dan Kep. Karibia).

Skuat Belgia asuhan Roberto Martinez sepertinya berharap kesamaan yang ketiga tidak terjadi tahun ini.

Pada Piala Dunia 1970, meski mengawali kejuaraan dengan kemenangan telak 3-0, Belgia harus terdepak lebih dini di fase grup.

Mereka menelan dua kekalahan beruntun di laga-laga berikutnya dari Uni Soviet (1-4) dan Meksiko (0-1) sehingga cuma finis pada peringkat ketiga.

Fakta kenangan buruk 48 tahun silam ini dapat dijadikan pelajaran bahwa Lukaku cs dilarang sombong setelah membukukan rekor kembali di Piala Dunia 2018.

Belgia masih harus melakoni dua partai lagi kontra Tunisia (23/6/2018) dan Inggris (28/6/2018) sebelum dipastikan lolos atau gagal melaju ke tahap gugur.