Terungkap sebuah fakta mengejutkan tentang rencana pembunuhan terhadap David Beckham dan para pemain timnas Inggris pada Piala Dunia 1998.
Rencana teror kepada skuat The Three Lions itu diungkap dalam buku 'Terror On The Pitch' karya jurnalis Adam Robinson.
Sang penulis mengklaim kelompok Al-Qaeda yang dipimpin oleh Osama bin Laden sudah menyusun rencana untuk menghancurkan laga perdana Grup G antara Inggris dan Tunisia di Stade Velodrome, Marseille, Prancis.
(Baca juga: Antoine Griezmann Lepas dari Genggaman, Barcelona Pertimbangkan Si Anak Hilang)
Beberapa bintang Tim Tiga Singa disebut menjadi sasaran pembunuhan, termasuk Michael Owen dan David Beckham yang kala itu namanya sedang melejit.
Dalam buku itu, Robinson merujuk pada dokumen dari sesama konspirator Al-Qaeda, Ahmed Zaoui.
"Perhatian dia (Bin Laden) tertuju pada dua pemain muda, Beckham dan Owen," demikian yang ditulis Adam Robinson seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
(Baca juga: Bermasalah di Portugal, Rekan Cristiano Ronaldo Gabung Klub Promosi Liga Inggris)
"Kami juga meyakini bahwa sang pembawa bom harus mendekati David Seaman dan kemudian meledakkan diri," sambung tulisan tersebut.
Pada akhirnya, rencana biadab tersebut batal terealisasi karena suatu alasan.
Sementara itu, perjalanan Inggris pada Piala Dunia 1998 harus terhenti sampai babak 16 besar.
Inggris disingkirkan oleh Argentina melalui drama adu penalti yang berakhir dengan skor 4-3, setelah keduanya berbagi skor 2-2 hingga babak tambahan.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | mirror.co.uk |
Komentar