Argentina harus menerima kekalahan terbesar mereka di fase grup Piala Dunia sejak 1961 usai dikalahkan oleh Krosia 0-3.
Argentina kini berada dalam posisi sulit setelah mengalami kekalahan 0-3 dari Kroasia dalam matchday 2 Grup D Piala Dunia 2018 yang digelar di Stadion Nizhny Novgorod pada Kamis (21/6/2018) atau Jumat dini hari WIB.
Tiga gol yang sukses dibuat Kroasia ke gawang Willy Caballero diciptakan oleh Ante Rebic (menit ke-53), Luka Modric (80'), dan Ivan Rakitic (90+1').
Dikutip BolaSport.com dari Opta, kekalahan 0-3 Argentina atas Kroasia ini juga merupakan kekalahan terburuk Albiceleste pada fase grup Piala Dunia sejak 1958.
Sebelumnya kekalahah terburuk Argentina pada fase grup Piala Dunia terjadi saat mereka takluk 1-6 dari Cekoslowakia pada Piala Dunia 1958.
1 - This was Argentina’s heaviest defeat in the first round group stages of a World Cup tournament since losing 1-6 to Czechoslovakia in 1958. Crushed. #ARG #CRO #ARGCRO
— OptaJoe (@OptaJoe) June 21, 2018
(Baca Juga: Bukti Ini Membenarkan Timnas Argentina dan Lionel Messi Tak Saling Cocok)
Langkah skuat Argentina di Piala Dunia 1958 sendiri harus terhenti pada babak fase grup.
Albiceleste menempati posisi juru kunci grup 1 pada Piala Dunia 1958 dengan dua poin dan kalah bersaing dari Jerman Barat, Irlandia Utara serta Cekoslowakia.
Keadaan serupa kini terancam dialami oleh Argentina pada Piala 2018.
Pasalnya, Argentina kini baru mengumpulkan satu poin dengan selisih gol minus tiga di Rusia dan berada dalam kondisi sulit untuk lolos dari fase grup.
(Baca Juga: Kalahkan Peru, Timnas Prancis Perpanjang Rekor Apik atas Kontingen Amerika Selatan)
Skuat asuhan Jorge Sampaoli ini harus berharap pada laga matchday 2 Grup D lainnya yang mempertemukan Islandia kontra Nigeria, Jumat (22/6/2018) malam WIB.
Jika Islandia menang, Argentina harus menang besar atas Nigeria pada laga terakhir grup sambil berharap Islandia dikalahkan oleh Kroasia.
Jika Nigeria yang menang, Albiceleste harus menjalani laga saling bunuh kontra Elang Super pada laga terakhir meskipun skuat Jorge Sampaoli juga masih berharap pada hitung-hitungan selisih gol untuk lolos ke fase gugur.
Sedangkan, jika hasil imbang mewarnai laga Islandia kontra Nigeria, Argentina wajib menang pada laga terakhir sambil berharap Islandia tak menang atas Kroasia pada saat bersamaan.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | twitter.com/Optajoe |
Komentar