Pemain bertahan tim nasional Inggris, Kyle Walker, buka suara terkait kesalahan yang ia lakukan kala menghadapi Tunisia di laga fase grup Piala Dunia 2018, Selasa (19/6/2018).
Kyle Walker melakukan pelanggaran yang berbuah penalti untuk Tunisia pada laga tersebut.
Mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand, menyebut ulah Walker sebagai tindakan kriminal. Namun, Walker memilih santai menanggapi hal tersebut.
"Ini posisi yang baru bagi saya, jadi saya tentu masih belajar," kata Walker seperti dilansir BolaSport.com dari Four Four Two.
(Baca Juga: Kualitas Lionel Messi Sebagai Pemimpin Tim Tak Sebagus Cristiano Ronaldo)
Walker aslinya berposisi sebagai full-back. Hanya, pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, memasang Walker sebagai bek tengah di sisi kanan kala menghadapi Tunisia.
"Saya bersama orang-orang hebat seperti Gareth yang melihat dan melatih saya untuk memberi nasihat tentang posisi yang saya mainkan," kata Walker.
(Baca Juga: Performa Argentina Buruk di Piala Dunia 2018, Ilija Spasojevic Ganti Jagoan)
Bek Manchester City tersebut tak terlalu peduli dengan komentar Rio Ferdinand.
"Itu pendapat dia, tetapi Ferdinand tidak bermain di laga itu," ujar Walker.
"Saya bukannya tak berasa nyaman di posisi tersebut, tetapi memang posisi ini masih baru bagi saya," ucap pemain yang sempat membela Tottenham Hotspur tersebut.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Penalti dari Tunisia hampir membuat timnas Inggris hanya meraih satu poin. Beruntung, Harry Kane bisa mencetak gol lagi pada menit injury time babak kedua.
Inggris pun berhak atas kemenangan perdana mereka di Piala Dunia 2018.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | FourFourTwo.com |
Komentar