Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Xherdan Shaqiri Ungkap Arti dari Selebrasi Kontroversialnya, Tak Ada Muatan Politis

By Kautsar Restu Yuda - Sabtu, 23 Juni 2018 | 17:34 WIB
Pemain Swiss, Xherdan Shaqiri, melakukan selebrasi setelah mencetak gol penentu kemenangan timnya atas Serbia pada laga penyisihan Grup E Piala Dunia 2018, Jumat (22/6/2018).
OZAN KOSE / AFP
Pemain Swiss, Xherdan Shaqiri, melakukan selebrasi setelah mencetak gol penentu kemenangan timnya atas Serbia pada laga penyisihan Grup E Piala Dunia 2018, Jumat (22/6/2018).

Winger timnas Swiss, Xherdan Shaqiri, menarik perhatian dunia karena selebrasinya usai mencetak gol ke gawang timnas Serbia.

Timnas Swiss menang atas timnas Serbia dengan skor 2-1 pada laga lanjutan grup E di Kaliningrad Stadium, Kaliningrad, Jumat (22/6/2018) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.

Dua gol Swiss dicetak oleh Granit Xhaka (52') dan Xherdan Shaqiri (90'), sementara Aleksandar Mitrovic sempat membawa Serbia unggul pada menit lima.

Baik Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri sama-sama membuat simbol lewat tangannya seperti burung yang mengepakkan sayap dan menempelkannya di tengah dada.

Diduga selebrasi itu adalah bentuk dari burung Elang pada bendera negara Albania yang berusaha ditunjukkan Xherdan Shaqiri dan Granit Xhaka kepada dunia.

(Baca Juga: Gembira Philippe Coutinho Cetak Gol, Kiper Brasil Dorong Sang Pelatih Hingga Tersungkur)

Albania merupakan negara yang pernah berseteru secara politik dengan Serbia pada masa lampau.

Kendati begitu, Xherdan Shaqiri mengaku bahwa tidak ada niatan lebih dari sekedar merayakan gol.

"Saya pikir dalam sepak bola Anda selalu memiliki emosi," ucap Xhaqiri, dikutip BolaSport.com dari Liverpool Echo.

"Anda dapat melihat apa yang saya lakukan dan saya pikir itu hanya emosi. Saya sangat senang untuk mencetak gol ini. Ini tidak lebih. Saya pikir kita tidak perlu membicarakan hal ini sekarang," tuturnya.

Dugaan bahwa selebrasi tersebut bermuatan politis tak lepas dari latar belakang Xherdan Shaqiri dan Granit Xhaka yang berasal dari keluarga imigran dan memiliki darah Albania.

Dilansir BolaSport.com dari laman NBC Sports, Shaqiri lahir di Kosovo sebelum pindah ke Swiss bersama orang tuanya dan tiga saudara kandungnya ketika dia baru berusia satu tahun.

Kepindahan Shaqiri ternyata disebabkan dengan kegaduhan yang terjadi di Kosovo dengan pemerintah Serbia.

Kosovo lalu mendeklarasikan kemerdekaannya dari Serbia pada tahun 2008, namun tidak diakui sebagai bangsa yang berdaulat oleh Serbia.

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)


Granit Xhaka dan Sergej Milinkovic-Savic berebut bola pada pertandingan Serbia vs Swiss di Kaliningrad, 22 Juni 2018. (PATRICK HERTZOG/AFP)

Kisah yang hampir mirip pun dialami oleh Granit Xhaka yang juga memiliki darah keturunan Albania.

Ayah Xhaka sebelumnya berpartisipasi dalam demonstrasi menentang pemerintahan komunis Yugoslavia di Kosovo.

Namun, sang ayah harus dipenjara dengan hukuman yang lama setelahnya.

Hubungan politik Albania dan Serbia inilah yang membuat kedua pemain ingin menyampaikan pesan tersebut lewat selebrasi gol ke gawang Serbia.

Bahkan setelah pertandingan, Xhaka mengunggah gambar perayaannya di Instagram Stories miliknya.

Dalam unggahan tersebut, gambar selebrasi Granit Xhaka disertai dengan teks yang juga cukup kontroversial.

"(Lihat) ini Serbia, inilah mengapa mereka memanggilku Granit Kosovo!,” dalam sebuah bahasa Albania jika diterjemahkan secara kasar.


Unggahan pertama Granit Xhaka pada instagram pribadinya usai laga Swiss kontra Serbia, Jumat (22/6/2018).(INSTAGRAM.COM/granitxhaka)

(Baca Juga: Presenter Stasiun TV Argentina Mengheningkan Cipta Usai Lionel Messi Cs Kalah Telak)

Xhaka lalu menghapus postingan tersebut dan menggantinya dengan gambar dari perayaannya bersanding dengan Shaqiri

"Kita berhasil, bro!" tulis Xhaka dalam keterangan di ungahan terbarunya.


Unggahan kedua Granit Xhaka pada instagram pribadinya usai laga Swiss kontra Serbia, Jumat (22/6/2018).(INSTAGRAM.COM/granitxhaka)

Akibat selebrasi ini, FIFA dikabarkan akan mengusut perkara Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri.

Pasalnya, FIFA sangat menentang segala jenis demonstrasi politik atau keterlibatan politik di dunia sepak bola, termasuk dalam selebrasi gol yang dilakukan seorang pemain di lapangan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Kautsar Restu Yuda
Sumber : liverpoolecho.co.uk, nbcsports.com
REKOMENDASI HARI INI

Satu Partner Cristiano Ronaldo Hilang, Al Nassr Akhirnya Kalah

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X