Nama wasit Alireza Faghani sebagai salah satu pengadil lapangan di Piala Dunia 2018 tentu tak asing bagi publik sepak bola Indonesia.
Wasit asal Iran itu pernah memimpin gelaran Liga 1 2017, tepatnya pada putaran kedua.
Alireza Faghani memimpin enam laga pada periode September-Oktober 2017.
(Baca Juga: Pelecehan Bendera Suporter Persib oleh The Jakmania Viral Hingga Disorot Media Luar Negeri)
Pria yang kini berusia 40 tahun itu memang sudah bersertifikasi wasit FIFA sejak 2008.
Namun ada fakta lain di balik kepemimpinannya dalam partai Liga 1 musim lalu.
Ketegasan wasit yang memimpin laga Jerman versus Meksiko di babak fase grup, Minggu (18/6/2018) itu sempat membuat salah satu pilar Persib Bandung menangis.
Dia adalah Dedi Kusnandar, gelandang andalan timnas Indonesia di Piala AFF 2016.
Dado, sapaan akrabnya, menangis karena kartu merah yang diberikan Alireza saat partai Persib kontra Madura United di ajang Liga 1 2017, Kamis (19/10/2017).
Hal itu diungkapkan langsung oleh Manajer Persib, Umuh Muchtar setelah pertandingan.
(Baca Juga: Lionel Messi Butuh 194 Menit untuk Bungkam Pengkritiknya)
Setelah laga, Dado sempat menangis karena kartu merah dari wasit.
Dedi diganjar kartu merah langsung oleh Alireza pada menit ke-80.
Ia dinilai telah melakukan pelanggaran keras pada Rizky Dwi Febrianto.
(Baca Juga: Lima Pemain yang Sukses Mengilap di Liga 1 2018 Setelah Didepak Arema FC)
Keputusan Alireza Faghani saat mengusir Dado memang dinilai kontroversial.
Namun tak ada protes berlebihan yang dilakukan pemain Persib pada pengadil lapangan.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar