Jika melihat siklus juara yang ada pada sepanjang sejarah Piala Dunia, bisa dikatakan bahwa edisi 2018 kali ini akan dimenangi oleh kontingen dari Conmebol atau Amerika Selatan. Namun, ada beberapa siklus lain yang bisa memutus hal tersebut.
Wakil dari Amerika Selatan dipercaya bakal keluar sebagai pemenang Piala Dunia 2018 setelah melihat siklus juara yang telah terjadi sejak edisi 1954.
Siklus yang dimaksud adalah gelar juara yang selalu berhasil diraih wakil Amerika Selatan setelah pada edisi sebelumnya berhasil dimenangi oleh Jerman.
Sebelum Piala Dunia 2014, Jerman 3 kali berhasil menjadi yang terbaik di ajang 4 tahunan itu pada edisi 1954, 1974, dan 1990.
Sebanyak 3 kali pula wakil-wakil Amerika Selatan berhasil menjadi juara pada edisi berikutnya, yaitu Brasil (1958, 1994) dan Argentina (1978).
Dengan kata lain, Piala Dunia 2018 kali ini akan kembali menjadi milik kontingen Amerika Selatan jika mengikuti tren tersebut.
Di babak perempat final pun Amerika Selatan masih menyisakan dua wakil, yaitu Brasil dan Uruguay.
Namun, ada beberapa siklus lain yang membuat wakil Amerika Selatan bakal gigit jari pada Piala Dunia 2018.
(Baca Juga: Pemain Keroyok Wartawan yang Meliput Laga Persid Jember Vs Sindo Dharaka)
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar