(Baca Juga: Mario Fernandes, Pemain Bengal Berdarah Brasil yang Tobat setelah Pindah Kewarganegaraan)
Maklum, bisnis supermarket yang dia beri nama Jumbo itu telah membuka lebih dari 500 cabang di seluruh pelosok Belanda, dilansir BolaSport.com dari Gianluca di Marzio.
Usaha Kuipers bahkan telah mampu menyeponsori pebalap F1, Max Verstappen.
Pada British Grand Prix 2018, Minggu (8/7/2018), Verstappen mengenakan helm kuning yang bertuliskan Jumbo.
Meski mendapatkan pendapatan yang berlimpah dari usaha supermarket, Kuipers lebih mengandalkan bayarannya sebagai wasit.
Berdasarkan laporan Total Sportek, Kuipers dan wasit Piala Dunia 2018 lainnya akan mendapatkan 70 ribu Dolar Amerika (Rp 1 T) sebagai Tournament Fees.
Dengan pendapatan selangit sebagai wasit, Kuipers jadi sangat jarang menggunakan keuntungan supermarket untuk kehidupan sehari-hari.
(Baca Juga: Dulu Dihina, Pemain Inggris Ini Kini Dipuja)
Rekam jejak Kuipers di dunia perwasitan juga cukup moncer.
Pria 45 tahun itu telah terdaftar sebagai wasit berlisensi FIFA pada 2006 dan meraih lisensi UEFA Elite tiga tahun kemudian.
Kuipers juga pernah memimpin laga-laga besar seperti final Liga Champions 2014, final Liga Europa 2014 dan 2017, serta laga perempat final Piala Dunia 2018 antara Inggris dan Swedia.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar