Suvenir-suvenir, mulai selendang, syal, baju, lukisan, pajangan, dan masih banyak lagi, rata-rata memamerkan keindahan seni, arsitektur, kebudayaan, musik dan sejarah Saint Petersburg.
Harga suvenir pun beragam. Paling murah adalah pajangan kulkas mini seharga 40 rubel atau 9.600 rupiah.
Termahal adalah lukisan pelukis jalanan dengan harga berkisar 3.500 hingga 5.000 rubel atau setara 840 ribu hingga 1,2 juta rupiah.
Budaya Saint Petersburg di momen piala dunia bertambah kaya seiring bercampurnya budaya dunia yang dibawa seluruh suporter sepak bola.
Pertukaran budaya inilah yang dinikmati salah satu turis asal Amerika keturunan Belanda dan mendukung timnas Belgia di Piala Dunia 2018, Nicholas.
"Saya membandingkan Moskow seperti New York dan Saint Petersburg ibarat Boston. Kota kecil yang sangat saya sukai. Udaranya sejuk dan saya lebih suka Saint Petersburg," ucapnya.
"Momen paling berkesan bagi saya bukan tentang pertandingan, tetapi orang-orangnya. Banyak fan dari berbagai negara datang. Anda bisa mengenal budaya dari banyak negara berbeda di dunia. Inilah yang membuat Piala Dunia spesial," kata pria yang mengecat wajahnya dengan warna bendera Belgia ini.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com, Kompas TV |
Komentar