Indonesia harus merelakan dua wakilnya gugur di babak semifinal bulu tangkis nomor perorangan SEA Games Kuala Lumpur 2017 pada Senin (28/8/2017).
Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto yang turun pada nomor ganda putra harus mengakui keunggulan wakil Thailand, Kittinupong Kedren dan Dechapol Puavaranukroh.
Fajar/Rian yang mengemban tugas sebagai penerus medali emas ganda putra kalah dua game dengan skor 17-21 dan 21-23.
Setali tiga uang dengan Fajar/Rian, Gregoria Mariska Tunjung yang menjadi tunggal putri terakhir Indonesia gagal menghentikan langkah Soniia Cheah.
Bermain di depan publik sendiri, Malaysia, Soniia Cheah mendominasi dua gim permainan dan menang dengan skor 22-20 dan 21-13.
(Baca Juga: BWF World Champinoships - Hasil Lengkap Skor Pertandingan Final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017)
Dengan gugurnya dua perwakilan Indonesia di semifinal bulu tangkis SEA Games 2017, satu target medali emas dipastikan pupus.
Medali emas yang diharapkan mampu disumbang dari nomor ganda putra lenyap di babak empat besar.
Digdaya SEA Games 2015 saat Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang menjadi juara dan runner-up ganda putra terhenti.
Ganda putra Indonesia hanya mendapat perunggu pada gelaran SEA Games 2017 nomor perorangan.
Tunggal putri pun tak bisa menyamai perolehan medali pada SEA Games 2015 di Singapura.
Kala itu, Hanna Ramadini menyumbang medali perak untuk Indonesia.
(Baca Juga: BWF World Championship 2017 - Ini Dia Momen Kemenangan 5 Juara Dunia Baru Bulu Tangkis 2017)
Hanna mendadak bermain di sektor ganda putri setelah Rosyita Eka Putri Sari dan Ni Ketut Mahadewi Istarani tak dapat bertanding karena Rosyita cedera pada SEA Games 2017.
Hanna berpasangan dengan Dyah Dinar Ayustine dan gagal di babak pertama, Sabtu (26/8/2017).
Medali perunggu pun harus Indonesia terima di sektor tunggal putri melalui Gregoria Mariska Tunjung.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar