Paris Saint-Germain memulai Liga Champions musim 2017-2018 dengan catatan gemilang.
Neymar dkk. sanggup menang besar dengan skor 5-0 di kandang Celtic FC, Rabu (13/9/2017) dini hari WIB.
Gelontoran gol PSG dicetak oleh Neymar (19'), Kylian Mbappe (34'), Edinson Cavani (40',85'), dan Mikael Lustig (83',OG).
Trio Neymar-Mbappe-Cavani membuktikan diri mereka sebagai salah satu trisula paling berbahaya di Liga Champions.
Meski begitu, kemenangan besar PSG tak hanya ditentukan oleh trio maut tadi.
Gelandang asal Italia, Marco Verratti, turut memberikan pengaruh besar terhadap permainan agresif dari tim tamu.
Marco Verratti completed 148 passes vs. Celtic; more than any other Champions League player in action tonight.
96.1% accuracy. pic.twitter.com/H5gCkYP4Az
— Squawka Football (@Squawka) September 12, 2017
(Baca Juga: VIDEO - Gestur Tak Bersahabat Gonzalo Higuain dalam Laga Barcelona vs Juventus)
Pada laga Celtic vs PSG, Verratti membukukan total 148 umpan sukses.
Akurasi umpan dari gelandang berusia 24 tahun tersebut mencapai 96,1%.
Catatan tersebut menjadi yang terbanyak dari para pemain yang berlaga di Liga Champions tadi malam.
Torehan tersebut terasa spesial mengingat PSG melakoni laga di hari yang sama dengan tim yang terkenal sebagai si jago umpan, Barcelona.
Akan tetapi, Verratti mengalahkan para pemain seperti Lionel Messi dan Andres Iniesta dalam hal akurasi umpan tersebut.
Verratti pun membuat PSG semakin beraroma Barcelona setelah kedatangan Neymar juga membuat klub Paris tersebut serasa klub asal Catalan itu.
Pantas saja nama Verratti sempat masuk dalam radar Barcelona sebagai kandidat pengganti Neymar.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Twitter.com/squawka |
Komentar