Atlet Jujitsu putri, Simone Julia gagal meraih perunggu lantaran terkena diskuakifikasi saat menghadapi Onanong Sangsirichok dari Thailand pada pertandingan perebutan tempat ketiga kelas -70kg Newaza di AIMAG 2017.
"Simone kalah diskualifikasi karena celananya terbuka saat bertanding," kata Manajer Tim Jujitsu Indonesia, Mahesa Arbausai pertandingan.
Tadinya, kata Mahesa yang sudah meninggalkan lokasi pertandingan, Simone sempat diumumkan meraih perunggu setelah menaklukkan atlet jujitsu tuan rumah Turkmenistan, Numedowa. Namun, panitia kembali mengumukan Simone harus berhadapan dengan Onanong Sangsirichok.
Meski gagal meraih perunggu, kata Mahesa, Simone Julia masih punya peluang untuk meraih medali lagi. Sebab, dia akan turun di kelas Open.
"Simone masih akan tampil di kelas Open. Jadi, dia masih punya kesempatan meraih medali," katanya.
Kegagalan juga dialami Fikri yang tampil di kelas - 62kg dan Budi di kelas -85kg kalah. Begitu juga Mikcle di kelas +95kg yang kalah di babak pertama.
Nasib naas menimpa Tita Adinda Putri yang tampil di kelas -62kg. Tita kalah akibat dicurangi saat menghadapi atlet United Arab Emirat (UAE), Almatroshi Bashayer Faresh dengan skor 3-4.
"Kalau saja tidak dicurangi, Tita bisa meraih perak. Akibat adanya kecurangan itu, Tita gagal meraih perunggu karena semangatnya down dan kalah dari atlet tuan rumah Turkmenistan, Krowyakova Wioletta
pada pertandingan perebutan medali perunggu," jelas Mahesa Arba.
Sebelumnya, medali perunggu juga dipersembahkan pasangan Very Maradona Sinaga dan Irvan Ramadhan di kategori Show System Men.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Tribunnews.com |
Komentar