Honda memutuskan untuk tidak memberikan mesin baru kepada pebalap tim McLaren, Fernando Alonso, meski dirinya harus gagal finis akibat mengalami kerusakan mesin saat tampil di GP Singapura, Minggu (17/9/2017).
Kala itu, pebalap Spanyol tersebut terlibat dalam tabrakan beruntun di lap pertama yang melibatkan Kimi Raikkonen dan Max Verstappen.
Menurut Direktur tim Honda, Yusuke Hasegawa, mesin power unit yang terpasang di mobil Fernando Alonso masih bisa digunakan kembalil.
"Kami sempat khawatir kerusakan itu tidak bisa diperbaiki, tapi untungnya setelah pemeriksaan menyeluruh di pabrik Sakura kami bisa memastikan jika mesin itu masih bisa digunakan kembali," jelas Hasegawa seperti dilansir BolaSport.com dari F1i.
Fernando Alonso pun akan kembali menggunakan power unit yang sama pada balapan GP Malaysia yang akan digelar akhir pekan ini.
(Baca Juga: Lewis Hamilton Tetap Mewaspadai Tim Ini Meski sedang Memuncaki Klasemen Sementara Balapan F1 )
Sebelumnya, melalui akun Instagram, pebalap asal negeri matador tersebut mengungkapkan jika balapan itu merupakan kesempatannya untuk mengincar podium pertamanya dan bagi tim McLaren di musim ini.
Sebelumnya, kerusakan mesin yang dialami Alonso jelas merugikan tim McLaren-Honda karena gagal untuk memanfaatkan kesempatan terbesar mereka meraih podium pertama di musim ini.
"Podium pertama bagi tim adalah target yang jelas. Mobil meluncur seperti roket dan kami bisa berada di posisi kedua di lap pertama. Tapi kami berada di tempat yang salah pada saat yang salah setelah Raikkonen dan Verstappen bertabrakan,"
"Berharap semoga (kami) lebih beruntung di Sepang. Terima kasih atas dukungannya," tulis Fernando Alonso lewat akun Instagram.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | F1i.com |
Komentar