Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Atlet Asuhnya Dibully, Begini Komentar Pelatih Jonatan Christie, Anthony Ginting, dan Ihsan Maulana

By Susi Lestari - Kamis, 28 September 2017 | 07:38 WIB
Pelatih Kepala tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra, berpose seusai menjalani konferensi pers pengumuman nama pelatih PBSI di pelatnas bulu tangkis, Cipayung, Jakarta, Rabu (4/1/2017).
DELIA MUSTIKASARI/JUARA.NET
Pelatih Kepala tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra, berpose seusai menjalani konferensi pers pengumuman nama pelatih PBSI di pelatnas bulu tangkis, Cipayung, Jakarta, Rabu (4/1/2017).

Bullying atau perundungan bisa dialami oleh siapa saja, termasuk para atlet bulu tangkis tanah air. 

Pelatih tunggal putra PBSI, Hendry Saputra, yang saat ini memiliki anak asuh Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Ihsan Maulana Mustofa, pun angkat bicara mengenai bullying.

"Saya tidak pernah mendalami untuk membaca-baca mengenai bullying, tetapi saya tahu ada anak asuh saya yang dibully," kata Hendry dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Setelah mengetahui anak asuhnya pernah dibully, pelatih yang akrab disapa Koh Hendry tersebut memberikan peringatan tegas.

"Kalau dibully-nya lewat media sosial, saya akan tegaskan ke mereka. Kalau tidak kuat kenapa dibaca, kalau mau baca ada baiknya untuk introspeksi karena berarti masih ada yang kurang," ujar Hendry.

(Baca Juga: Terkenal, Jonatan Christie, Anthony Ginting, dan Ihsan Maulana Harus Menanggung Semua Ini)


Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, dan Ihsan Maulana Mustofa, berpose dengan sang pelatih Hendry Saputra seusai upacara pengaluangan medali SEA Games 2017 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (29/8/2017).(BADMINTON INDONESIA)

Hendry sudah mengatakan kepada anak asuhnya untuk lebih tahan mental.

"Kalau bisa tahan, silakan membaca semuanya. Kalau tidak kuat, berhenti. Tidak kuat dibully, tetapi buka media sosial terus. Tidak bisa gitu dong," tambah Hendry.

Bagi pelatih yang dikontrak PBSI smapai kepengurusan tahun 2020 tersebut, bullying bisa juga dijadikan alasan atlet untuk bangkit.


Editor : Aditya Fahmi Nurwahid
Sumber : badmintonindonesia.org
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Bukan karena Megawati Saja, Pelatih Ungkap Kebangkitan Red Sparks Usai Atasi Krisis dari Pemain yang Cedera

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X