Pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, menanggapi rumor tentang kemungkinan dirinya menjadi pebalap tim KTM.
Rumor tersebut berkembang karena kontrak Marc Marquez di tim Repsol Honda akan berakhir pada akhir tahun 2018.
Sementara itu, musim ini adalah tahun pertama tim KTM bersaing di ajang MotoGP dengan menurunkan 2 pebalap, Bradley Smith dan Pol Espargaro.
Namun kedua pebalap tersebut belum mampu meraih hasil positif dengan tercecer di barisan belakang saat balapan.
"Tidak ada yang kami bicarakan, karena saya belum mau pindah. Tahun lalu saya adalah salah satu orang yang paling dibicarakan," kata Marc Marquez seperti dikutip BolaSport.com dari AS.
Sejak bergabung dengan tim Repsol Honda pada tahun 2013, Marc Marquez sudah berhasil menjadi juara dunia MotoGP sebanyak tiga kali.
Musim ini pebalap Spanyol itu juga berpeluang besar merengkuh gelar juara dunia MotoGP, karena unggul 16 poin dari pesaing terdekatnya, Andrea Dovizioso.
(Baca juga: Bos Ducati: Gaya Balap Marc Marquez Bisa Jadi Untungkan Kami)
Marc Marquez sendiri mengaku masih menikmati waktunya bersama dengan Honda, namun tidak menutup kemungkinan untuk pindah.
"Saya lebih memilih untuk melihat situasi terlebih dahulu, saat ini hati saya ada di Honda," kata Marc Marquez.
KTM dan Marc Marquez sebelumnya pernah memiliki hubungan dekat. Marc Marquez selama dua tahun menjadi pebalap KTM saat berada di kelas 125cc (2008-2009).
Selain itu keduanya juga mempunyai sponsor yang sama, yakni Red Bull, sehingga kemungkinan Marquez ke KTM mungkin saja terjadi.
KTM membutuhkan pebalap dengan level seperti Marc Marquez untuk mengembangkan motor RC16.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | As.com |
Komentar