Rencana untuk menghadirkan kembali pertarungan antara Conor McGregor melawan Nate Diaz untuk ketiga kalinya justru mendapat kritikan dari petarung UFC lainnya, Tony Ferguson.
Tony Ferguson saat ini sedang mempersiapkan diri untuk bertarung menghadapi Kevin Lee di kejuaraan kelas ringan UFC pada tanggal 7 Oktober 2017 mendatang.
"Jika mereka ingin menggelar pertarungan keduanya, itu bagus,"
"Tapi anda tahu para penggemar akan kesal, karena mereka tahu pasti pertandingan Diaz dan Conor hanya untuk menghasilkan banyak uang,"
"Tapi hal yang sebenarnya harus dilakukan adalah memastikan sabuk juara menjadi disatukan. Itulah yang sebenarnya perlu terjadi," kata Ferguson seperti dilansir BolaSport.com dari Fox Sport.
(Baca Juga: Pelatih Conor McGregor Ragukan Anak Asuhnya Akan Bertarung Akhir Tahun Ini )
Pertarungan antara Tony Ferguson dan Tony Lee nanti akan memperebutkan gelar juara interim kelas ringan UFC sedangkan Conor McGregor merupakan juara bertahan di kelas tersebut.
Q: When was the last time @TonyFergusonXT was in a boring fight?
A: Never#UFC216 pic.twitter.com/lcIyVx597W
— UFC (@ufc) September 28, 2017
Tony Ferguson pun mengaku sudah mengincar gelar juara milik Conor McGregor dan siap jika harus menghadapi petarung yang baru saja melakukan debut di arena tinju tersebut.
"Seharusnya pertarungan berikutnya untuk Conor melawan siapa pun yang memenangkan gelar kelas ringan interim ini,"
"Jika itu adalah diri saya atau Kevin Lee, gelar itu perlu dipertahankan atau dikosongkan, dan dia perlu menyatukan sabuk itu,"
"Anda memiliki peringkat karena suatu alasan. Anda memiliki sabuk interim karena suatu alasan, yaitu agar anda bisa menyatukan kedua hal tersebut," kata Tony Ferguson melanjutkan.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | Foxsportasia.com |
Komentar