Striker tumpuan Timnas Indonesia di Piala Tiger 2004, Boaz Solossa, tidak tampak dalam daftar 20 pemain yang dipanggil Luis Milla Aspas untuk laga uji coba kontra Kamboja, Rabu (4/9/2017).
Dalam beberapa laga uji coba terkahir, nama pemain yang kini berseragam Persipura Jayapura itu kerap menjadi andalan skuat Garuda di lini serang.
Namun, pada laga uji coba keempat lawan Kamboja nanti, striker yang juga kapten Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 itu tak tercantum dalam skuat Luis Milla.
Menurut pelatih berdarah Spanyol, 20 nama pemain yang akan membela Kamboja merupakan pemain dengan kualitas terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini.
"Saya memilih pemain terbaik yang ada di Indonesia untuk persiapan melawan Kamboja tanggal 4 Oktober nanti," kata Luis Milla seperti dirangkum BolaSport.com, Sabtu (30/9/2017).
"Terpenting bagi saya adalah para pemain dapat menunjukkan kontribusi dan permainan yang baik bagi tim," ujar Milla.
Tidak dipanggilnya penyerang yang memiliki nama lengkap Boaz Theofilius Erwin Salossa sejatinya cukup menimbulkan beberapa tanda tanya bagi publik.
Pasalnya, kualitas Boaz Solossa di depan kotak penalti lawan selama membela Timnas Indonesia di berbagai ajang memang tidak perlu diragukan lagi.
Mengawali debut kala membela skuat Garuda di bawah arahan Peter White pada ajang Piala Tiger 2004, namanya sontak menjadi buah bibir dalam sekejap.
Pasalnya, Boaz yang saat itu baru berumur 18 tahun sudah mampu membuat empat gol untuk Timnas hingga mengantarkan namanya menjadi wonderkid menakutkan.
Sementara itu, dalam daftar 20 pemain Timnas Indonesia pilihan Luis Milla saat ini hanya terdapat satu nama striker murni yang menjadi tumpuan, yakni Lerby Eliandry.
Kendati demikian, dalam setiap keputusan yang dibuat Luis Milla mengenai daftar pemain yang dipanggil, tentu dirinya telah memikirkan sebab akibatnya.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar