Pebalap tim Force India, Sergio Perez, mengaku jika balapan F1 GP Malaysia hari Minggu (1/10/2017) di Sirkuit Sepang, Malaysia, merupakan balapan terberat dalam karir balapannya.
Sergio Perez yang start dari posisi ke-10 mampu tampil baik dan sempat berada di posisi kelima setelah menyalip pebalap tim McLaren, Stoffel Vandoorne.
Sayang pebalap yang mengendarai mobil berwarna pink tersebut harus rela posisinya diambil alih pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, yang merangkak naik dari barisan belakang.
"Itu mungkin merupakan balapan yang paling sulit dalam karir saya, pada akhir pekan ketika saya takut harus menyerah," kata Sergio Perez seperti dilansir BolaSport.com dari The Checkered Flag.
Sergio Perez menjelaskan jika sepanjang akhir pekan lalu dirinya merasa sakit terlebih ketika harus menghadapi balapan yang paling melelahkan musim ini.
(Baca Juga: Begini Reaksi Lewis Hamilton Begitu Tahu Musuh Bebuyutannya Akan Menghadapi Penalti di GP Jepang 2017 )
Rekan setim Esteban Ocon tersebut harus mengalahkan keinginannya untuk beristirahat dari pada harus tampil di balapan.
"Ini adalah hasil yang menakjubkan untuk hanya bisa menyentuh garis finis. Dan saya harus berterima kasih kepada para dokter karena telah membantu saya," ujar Sergio Perez.
Selain itu, dirinya menyatakan jika dirinya hanya mendapat tantangan berarti dari Sebastian Vettel dan merelakan posisinya direbut pebalap Ferrari tersebut karena dirinya merasa tidak mampu untuk bisa bersaing dengan kondisinya yang tidak fit.
"Kami mencetak beberapa poin penting bagi tim dan saya senang bisa pulang ke rumah dengan hasil bagus setelah akhir pekan yang sulit. Saya berharap bisa kembali bugar di (balapan) Jepang," kata Sergio Perez.
Hingga lima balapan tersisa, Sergio Perez berhasil membukukan 76 poin.
Hal ini membuatnya menjadi pebalap dengan peringkat terbaik di luar enam pebalap yang membela tiga tim besar di F1 yaitu Mercedes, Ferrari, dan Red Bull.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | Thecheckeredflag.co.uk |
Komentar