Tema mengenai bulu tangkis dunia dan informasi terkini kembalinya Rio Haryanto ke lintasan balap mobil menjadi perbincangan hangat pada hari Senin (2/10/2017).
Berikut BolaSport.com rangkum 4 berita menarik yang terpopuler pada kanal Olimpik.
1. Menanti Kemenangan Indonesia di Denmark Terbuka
Pada tahun ini, Denmark Terbuka siap digelar kembali di Odense Sports Park, Denmark, 17-22 Oktober 2017.
Indonesia sebagai negara yang berpartisipasi aktif dalam Denmark Terbuka telah mengirimkan wakil-wakil terbaik.
Tiga wakil Indonesia seperti Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir(ganda campuran), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra), dan Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama (ganda putra).
2. Cobaan Menghantui Bulu Tangkis Malaysia
Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) saat ini tengah mengalami masalah yang cukup pelik.
Pertama, direktur teknik pemain bulu tangkis Malaysia, Morten Frost telah mengajukan pengunduran diri pada 11 September 2017.
Dua minggu berselang, giliran pelatih ganda tim nasional Malaysia, Jeremy Gan memutuskan mundur.
3. Strategi Bulu Tangkis Malaysia Berjaya di Olimpiade Tokyo 2020
Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) sedang gencar mencari dukungan bagi tim bulu tangkis Malaysia agar berhasil tampil baik di Olimpiade 2020 yang digelar di Tokyo, Jepang.
Pencarian dukungan tersebut pun membuahkan hasil
BAM memperpanjang kontrak dengan sponsor mereka, Celcom Axiata, yang bernilai 10 juta Ringgit Malaysia atau sekitar 31,8 miliar rupiah.
4. Tampil di Formula E, Ini Untungnya Bagi Rio Haryanto
Selasa (3/10/2017) Rio Haryanto akan melakukan tes Formula 2 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
Mantan pebalap F1 tersebut mendapat undangan untuk menjajal mobil Formula E yang menggunakan tenaga listrik sebagai bahan bakarnya.
Meski mengungkapkan ketertarikannya untuk tampil di kejuaraan Formula 2, Rio Hayanto belum memutuskan apakah dirinya akan turun di balapan mobil listrik tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun BolaSport.com dari halaman Facebook resmi Rio Haryanto, pebalap rookie terpopuler dalam sejarah F1 tersebut sedang mengevaluasi sejumlah opsi untuk musim balap 2018.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar