Argentina, Uruguay, dan Paraguay mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030, saat Piala Dunia genap berusia satu abad.
Karena itulah, ada keinginan Uruguay dan Argentina - selaku finalis pertama Piala Dunia - untuk mengembalikan turnamen antarnegara itu ke negara asalnya.
Proses pemilihan tuan rumah Piala Dunia 2030 memang baru akan dilangsungkan beberapa tahun lagi.
Namun, presiden dari tiga negara tersebut pun sudah bertemu pada Rabu (4/10/2017) untuk membahasnya.
"Pertemuan pertama untuk persiapan proses pengajuan diri jadi tuan rumah akan dilakukan pada awal November mendatang," kata Presiden Paraguay, Horacio Cartes, seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.
(Baca juga: Tinggalkan Manchester United, Pemain Muda Inggris Ini Merasa Beruntung, Legenda Chelsea Pun Memuji)
"Negara lain mungkin saja ingin mencalonkan diri. Namun, kami punya alasan kuat karena untuk merayakan 100 tahun Piala Dunia dan Uruguay sebagai tuan rumah pertama," tuturnya melanjutkan.
Uruguay memang menjadi tuan rumah Piala Dunia 1930. Ketika itu, mereka menjadi juara setelah mengalahkan Argentina - yang maju bersama sebagai calon tuan rumah Piala Dunia 2030.
Setelah 1930, Uruguay meraih gelar juara dunia lagi pada 1950 di Brasil.
Proses pemilihan Piala Dunia 2030 memang masih lama. Namun, Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) sudah menyatakan dukungan kepada negara tertentu.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | bbc.co.uk |
Komentar